Situs admin Django

Satu dari bagian yang paling berkuasa dari Django adalah antarmuka admin otomatis. Itu membaca metadata dari model anda untuk menyediakan cepat, antarmuka terpusat-model dimana pengguna dipercaya dapat mengelola isi pada situs anda. Dianjurkan admin menggunakan batasannya ke sebuah alat pengelola internal organisasi. Itu tidak dimaksudkan untuk membangun keseluruhan front end disekeliling.

Admin mempunyai banyak kaitan untuk penyesuaian, tetapi hati-hati dari mencoba menggunakan kaitan tersebut secara khusus. Jika anda butuh menyediakan antarmuka pengolahan-terpusat yang memisahkan rincian penerapan dari tabel-tabel dan bidang-bidang basisdata, kemudian itu mungkin waktu utuk menulis tampilan anda sendiri.

Di dokumen ini kami mengobrol bagaimana mengaktifkan pengguna, menggunakan, dan menyesuaikan antarmuka admin Django.

Ikhtisar

Admin diadakan di cetakan proyek awalan digunakan oleh startproject.

Jika anda tidak menggunakan cetakan proyek awalan, ini adalah syarat-syaratnya:

  1. Tambah 'django.contrib.admin' dan ketergantungannya - django.contrib.auth, django.contrib.contenttypes, django.contrib.messages, dan django.contrib.sessions - ke pengaturan INSTALLED_APPS.
  2. Configure a DjangoTemplates backend in your TEMPLATES setting with django.template.context_processors.request, django.contrib.auth.context_processors.auth, and django.contrib.messages.context_processors.messages in the 'context_processors' option of OPTIONS.
  3. Jika anda telah menyesuaikan pengaturan MIDDLEWARE, django.contrib.auth.middleware.AuthenticationMiddleware dan django.contrib.messages.middleware.MessageMiddleware harus disertakan.
  4. Hook the admin's URLs into your URLconf.

Setelah anda mengambil langkah-langkah ini, anda mungkin akan dapat menggunakan situs admin dengan mengunjungi URL anda kaitkan kedalam (/admin/, secara awalan).

If you need to create a user to login with, use the createsuperuser command. By default, logging in to the admin requires that the user has the is_staff attribute set to True.

Akhirnya, tentukan mana model aplikasi anda harus disunting dalam antarmuka admin. Untuk setiap dari model tersebut, daftarkan mereka dengan admin seperti digambarkan dalam ModelAdmin.

Topik lainnya

Lihat juga

Untuk informasi tentang melayani berkas-berkas tetap (gambar, JavaScript, dan CSS) terhubung dengan admin di produksi, lihat Melayani berkas.

Mempunyai masalah? Coba FAQ: Admin.

Obyek ModelAdmin

class ModelAdmin

The ModelAdmin class is the representation of a model in the admin interface. Usually, these are stored in a file named admin.py in your application. Let's take a look at an example of the ModelAdmin:

from django.contrib import admin
from myapp.models import Author


class AuthorAdmin(admin.ModelAdmin):
    pass


admin.site.register(Author, AuthorAdmin)

Apakah anda butuh sebuah obyek ModelAdmin sama sekali?

Di contoh terdahulu, kelas ModelAdmin tidak menentukan nilai-nilai penyesuaian apapun (pun). Sebagai hasil, awalan antarmuka admin akan disediakan. Jika anda senang dengan awalan antarmuka admin, anda tidak butuh menentukan sebuah obyek ModelAdmin sama sekali -- anda dapat mendafta kelas model tanpa menyediakan sebuah gambaran ModelAdmin. Contoh terdahulu dapat disederhanakan menjadi:

from django.contrib import admin
from myapp.models import Author

admin.site.register(Author)

Penghias register

register(*models, site=django.contrib.admin.sites.site)

Ada juga sebuah penghias untuk mendaftarkan kelas-kelas ModelAdmin anda:

from django.contrib import admin
from .models import Author


@admin.register(Author)
class AuthorAdmin(admin.ModelAdmin):
    pass

Itu diberikan satu atau lebih kelas-kelas model untuk didaftarkan dengan ModelAdmin. Jika anda sedang menggunakan penyesuaian AdminSite, lewatkan itu menggunakan argumen katakunci site:

from django.contrib import admin
from .models import Author, Editor, Reader
from myproject.admin_site import custom_admin_site


@admin.register(Author, Reader, Editor, site=custom_admin_site)
class PersonAdmin(admin.ModelAdmin):
    pass

Anda tidak dapat menggunakan decorator ini jika anda harus mengacu kelas admin anda dalam metode __init__() nya, misalnya. super(PersonAdmin, self).__init__(*args, **kwargs). Anda dapat menggunakan super().__init__(*args, **kwargs).

Penemuan dari berkas admin

Ketika anda menaruh 'django.contrib.admin' di pengaturan INSTALLED_APPS anda, Django secara otomatis mencari modul admin di setiap aplikasi dan mengimpor itu.

class apps.AdminConfig

Ini adalah awalan kelas AppConfig untuk admin. Itu memanggil autodiscover() ketika Django mulai.

class apps.SimpleAdminConfig

Kelas ini bekerja seperti AdminConfig, kecuali itu tidak memanggil autodiscover().

default_site

Jalur impor bertitik pada kelas situs admin awalan atau pada callable yang mengembalikan yang mengembalikan sebuah instance situs. Awalan pada 'django.contrib.admin.sites.AdminSite'. Lihat Menimpa situs admin awalan untuk penggunaan.

autodiscover()

Fungsi ini berusaha mengimpor sebuah modul admin di setiap aplikasi terpasang. Modul-modul itu diharapkan mendaftar model dengan admin.

Secara khusus anda tidak butuh memanggil fungsi ini secara langsung sebagai AdminConfig memanggilnya ketika Django mulai.

Jika anda sedang menggunakan sebuah penyesuaian AdminSite, itu adalah umum mengimpor semua dari subkelas ModelAdmin kedalam kode anda dan mendaftarkan mereka ke penyesuaian AdminSite. Dalam hal itu, untuk meniadakan penemuan-otomatis, anda harus menaruh 'django.contrib.admin.apps.SimpleAdminConfig' sebagai gantinya 'django.contrib.admin' di pengaturan INSTALLED_APPS anda.

Pilihan ModelAdmin

ModelAdmin sangat fleksibel. Itu mempunyai beberapa pilihan untuk berurusan dengan menyesuaikan antarmuka. Semua pilihan ditentukan pada subkelas ModelAdmin:

from django.contrib import admin


class AuthorAdmin(admin.ModelAdmin):
    date_hierarchy = "pub_date"
ModelAdmin.actions

Sebuah daftar tindakan untuk membuat tersedia pada halaman daftar perubahan. Lihat Tindakan admin untuk rincian.

ModelAdmin.actions_on_top
ModelAdmin.actions_on_bottom

Kendalikan dimana pada halaman batang tindakan muncul. Secara awalan daftar rubah admin memperlihatkan tindakan pada atas dari halaman (actions_on_top = True; actions_on_bottom = False).

ModelAdmin.actions_selection_counter

Kendalikan apakah sebuah penghitung pemilihan ditampilkan dekat tindakan dropdown. Secara awalan, daftar tubadh admin akan memperlihatkan itu (actions_selection_counter = True).

ModelAdmin.date_hierarchy

Setel date_hierarchy pada nama dari DateField atau DateTimeField di model anda, dan halaman daftar rubah akan menyertakan navigasi penelusuran berdasarkan-tanggal oleh bidang itu.

Contoh:

date_hierarchy = "pub_date"

Anda dapat juga menentukan sebuah bidang pada model terkait menggunakan pencarian __, sebagai contoh:

date_hierarchy = "author__pub_date"

Ini akan secara cerdas mengumpulkan itu sendiri berdasarkan pada data tersedia, misalnya jika semua tanggal berada di satu bulan, itu akan menampilkan hanya penelesuran tingkat-hari.

Catatan

date_hierarchy menggunakan QuerySet.datetimes() secara internal. Harap mengacu ke dokumentasinya untuk beberapa peringatan ketika dukungan zona waktu diadakan (USE_TZ = True).

ModelAdmin.empty_value_display

Atribut ini menimpa nilai pertunjukan awalan untuk bidang rekaman yang kosong (None, string kosong, dll). Nilai awalan - (sebuah tanda garis). Sebagai contoh:

from django.contrib import admin


class AuthorAdmin(admin.ModelAdmin):
    empty_value_display = "-empty-"

Anda dapat juga menimpa empty_value_display untuk semua halaman admin dengan AdminSite.empty_value_display, atau bidang-bidang tertentu seperti ini:

from django.contrib import admin


class AuthorAdmin(admin.ModelAdmin):
    list_display = ["name", "title", "view_birth_date"]

    @admin.display(empty_value="???")
    def view_birth_date(self, obj):
        return obj.birth_date
ModelAdmin.exclude

Atribut ini, jika diberikan, harus berupa daftar dari nama-nama bidang untuk mengeluarkan dari formulir.

Sebagai contoh, mari kita pertimbangkan model berikut:

from django.db import models


class Author(models.Model):
    name = models.CharField(max_length=100)
    title = models.CharField(max_length=3)
    birth_date = models.DateField(blank=True, null=True)

Jika anda ingin sebuah formulit untuk model Author yang menyertakan hanya bidang name dan title, anda akan menentukan fields atau exclude seperti ini:

from django.contrib import admin


class AuthorAdmin(admin.ModelAdmin):
    fields = ["name", "title"]


class AuthorAdmin(admin.ModelAdmin):
    exclude = ["birth_date"]

Sejak model Author hanya mempunyai tiga bidang, name, title, dan birth_date, formulir dihasilkan dari pernyataan diatas akan mengandung bidang-bidang sama persis.

ModelAdmin.fields

Gunakan pilihan fields untuk membuat perubahan tata letak sederhana di formulir pada halaman "add" dan "change" seperti menunjukkan hanya subhimpunan dari bidang-bidang tersedia, merubah urutan mereka, atau mengelompokkan mereka kedalam baris. Sebagai contoh, anda dapat menentukan versi sederhana dari formulir admin untuk model django.contrib.flatpages.models.FlatPage seperi berikut:

class FlatPageAdmin(admin.ModelAdmin):
    fields = ["url", "title", "content"]

Di contoh diatas, hanya bidang-bidang url, title dan content akan diperlihatkan, berurutan, di formulir. fields dapat mengandung nilai-nilai ditentukan di ModelAdmin.readonly_fields untuk diperlihatkan sebagai hanya-baca.

Untuk kebutuhan tata letak lebih rumit, lihat pilihan fieldsets.

Pilihan fields menerima jenis-jenis sama dari nilai sebagai list_display, kecuali yang callable tidak diterima. Nama-nama dari model dan metode admin model akan hanya digunakan jika mereka terdaftar dalam readonly_fields.

Untuk memperlihatkan banyak bidang pada baris yang sama, bungkus bidang-bidang tersebut di tuple mereka sendiri. Di contoh ini, bidang url dan title akan diperlihatkan di baris sama dan bidang content akan diperlihatkan dibawah mereka pada baris nya sendiri:

class FlatPageAdmin(admin.ModelAdmin):
    fields = [("url", "title"), "content"]

Possible confusion with the ModelAdmin.fieldsets option

Pilihan fields ini tidak harus membingungkan dengan kunci kamus fields yaitu dalam pilihan fieldsets, seperti digambarkan di bagian selanjutnya.

Jika tidak ada pilihan fields maupun fieldsets hadir, Django akan mengawalkan ke menampilkan setiap bidang yang bukan sebuah AutoField dan mempunyai editable=True, dalam fieldset tunggal, di urutan sama seperti bidang-bidang ditentukan di model

ModelAdmin.fieldsets

Setel fieldsets utuk mengendalikan tata letak dari halaman "add" dan "change" admin.

fieldsets adalah daftar dari dua-tuple, yang setiap dua-tuple mewakili sebuah <fieldset> pada halaman formulir admin. (Sebuah <fieldset> adalah sebuah "section" dari formulir.)

Dua-tuple dalam bentuk (name, field_options), dimana name adalah sebuah string mewakili juful dari fieldset dan field_options adalah sebuah kamus dari informasi tentang fieldset, termasuk daftar dari bidang-bidang untuk ditampilkan di itu.

Sebuah contoh penuh, diambil dari model django.contrib.flatpages.models.FlatPage

from django.contrib import admin


class FlatPageAdmin(admin.ModelAdmin):
    fieldsets = [
        (
            None,
            {
                "fields": ["url", "title", "content", "sites"],
            },
        ),
        (
            "Advanced options",
            {
                "classes": ["collapse"],
                "fields": ["registration_required", "template_name"],
            },
        ),
    ]

Hasil dalam halaman admin yang kelihatan seperti:

../../../_images/fieldsets.png

Jika tidak ada pilihan fieldsets maupun fields hadir, Django akan mengawalkan ke menampilkan setiap bidang yang bukan sebuah AutoField dan mempunyai editable=True, dalam fieldset tunggal, di urutan sama seperti bidang-bidang ditentukan di model

Kamus field_options dapat mempunyai kunci berikut:

  • fields

    A list or tuple of field names to display in this fieldset. This key is required.

    Contoh:

    {
        "fields": ["first_name", "last_name", "address", "city", "state"],
    }
    

    Seperti pilihan fields, untuk memperlihatkan banyak bidang pada baris sama, membungkus bidang tersebut di tuple mereka sendiri. Dalam contoh ini, bidang first_name dan last_name memperlihatkan pada baris sama:

    {
        "fields": [("first_name", "last_name"), "address", "city", "state"],
    }
    

    fields dapat mengandung nilai-nilai ditentukan di readonly_fields untuk ditampilkan sebagai hanya-baca.

    Jika anda menambah nama dari callable ke fields, aturan sama berlaku seperti pilihan fields: callable harus sidaftar di readonly_fields.

  • classes

    Sebuah daftar atau tuple mengandung kelas-kelas CSS tambahan untuk berlaku pada fieldset.

    Contoh:

    {
        "classes": ["wide", "extrapretty"],
    }
    

    Dua kelas beguna ditentukan oleh awalan stylesheet situs admin adalah collapse and wide. Fieldset dengan gaya collapse akan diinisialisasi runtuh di admin dan diganti dengan sebuah tautan "klik untuk memperluas" kecil. Fieldset dengan gaya wide akan diberikan ruang mendatar tambahan.

  • description

    Sebuah string dari teks tambahan pilihan untuk diperlihatkan pada atas dari setiap fieldset, dibawah kepala dari fieldset. String ini tidak dibangun untuk TabularInline disebabkan oleh tata letaknya.

    Catat bahwa nilai ini bukan pelolosan-HTML ketika itu ditampilkan dalam antarmuka admin. Ini membuat anda menyertakan HTML jika anda inginkan. Cara lain anda dapat menggunakan teks polos dan django.utils.html.escape() untuk meloloskan karakter khusus HTML apapun.

ModelAdmin.filter_horizontal

Secara awalan, sebuah ManyToManyField diperlihatkan di situs admin dengan <select multiple>. Bagaimanapun, kotak pilihan-banyak dapat sulit digunakan ketika memilih banyak barang. Menambahkan sebuah ManyToManyField ke daftar ini malahan akan menggunakan antarmuka "filter" JavaScript tidak mengganggu yang mengizinkan pencarian dalam pilihan. Pilihan tidak terpilih atau terpilih muncul di dua kotak bersebelahan. Lihat filter_vertical untuk menggunakan antarmuka tegak lurus.

ModelAdmin.filter_vertical

Sama seperti filter_horizontal, tetapi menggunakan tampilan tegak lurus dari antarmuka penyaring dengan kotak dari piliha tidak dipilih muncul diatas dari pilihan terpilih.

ModelAdmin.form

Secara awalan sebuah ModelForm secara dinamis dibuat untuk model anda. Itu digunakan untuk membuat formulir dihadirkan pada kedua halaman tambah/rubah. Anda dapat dengan mudah menyediakan ModelForm anda sendiri untuk menimpa awalan perilaku formulir apapun pada halaman tambah/rubah. Kalau tidak, anda dapat menyesuaikan awalan formulir daripada menentukan keseluruhan satu yang baru menggunakan metode ModelAdmin.get_form().

Untuk sebuah contoh lihat bagian Menambahkan pengesahan penyesuaian pada admin.

Omit the Meta.model attribute

Jika anda menentukan atribut Meta.model pada sebuah ModelForm, anda harus juga menentukan atribut Meta.fields (atau atribut Meta.exclude). Bagaimanapun, sejak admin mempunyai caranya sendiri dari menentukan bidang-bidang, atribut Meta.fields akan diabaikan.

Jika ModelForm hanya akan digunakan untuk admin, pemecahan termudah adalah mengilangkan atribut Meta.model, sejak ModelAdmin akan menyediakan model benar untuk digunakan. Kalau tidak, anda dapat menyetel fields = [] di kelas Meta untuk memuaskan pengesahan pada ModelForm.

ModelAdmin.exclude takes precedence

Jika ModelForm dan ModelAdmin kedua menentukan sebuah pilihan exclude kemudian ModelAdmin mengambil mendahului:

from django import forms
from django.contrib import admin
from myapp.models import Person


class PersonForm(forms.ModelForm):
    class Meta:
        model = Person
        exclude = ["name"]


class PersonAdmin(admin.ModelAdmin):
    exclude = ["age"]
    form = PersonForm

Dalam contoh diatas, bidang "age" akan tidak disertakan tetapi bidang "name: akan disertakan di formulir dibangkitkan.

ModelAdmin.formfield_overrides

Ini menyediakan cara cepat-dan-kotor untuk menimpa beberapa pilihan Field untuk digunakan di admin. formfield_overrides adalah sebuah kamus memetakan sebuah kelas bidang pada kamus dari argumen untuk melewatkan ke bidang pada waktu pembangunan.

Sejak itu sedikit abstrak, mari kita lihat contoh nyata. Penggunaan paling umum dari formfield_overrides ada;ah menambahkan sebuah widget penyesuaian untuk jenis tertentu dari bidang. Jadi, bayangkan kami telah menulis sebuah RichTextEditorWidget yang ingin untuk digunakan untuk bidang teks besar daripada awalan <textarea>. Ini adalah bagaimana kami melakukannya:

from django.contrib import admin
from django.db import models

# Import our custom widget and our model from where they're defined
from myapp.models import MyModel
from myapp.widgets import RichTextEditorWidget


class MyModelAdmin(admin.ModelAdmin):
    formfield_overrides = {
        models.TextField: {"widget": RichTextEditorWidget},
    }

Catat bahwa kunci di kamus adalah kelas bidang sebenarnya, bukan sebuah string. Nilai adalah kamus lain; argumen ini akan dilewatkan ke metode __init__() bidang formulir. Lihat API Formulir untuk rincian.

Peringatan

Jika anda ingin menggunakan sebuah widget penyesuaian dengan sebuah bidang hubungan (yaitu ForeignKey atau ManyToManyField), pastikan anda belum menyertakan nama bidang tersebut dalam raw_id_fields, radio_fields, or autocomplete_fields.

formfield_overrides tidak akan membiarkan anda merubah widget pada bidang hubungan yang memiliki kumpulan raw_id_fields, radio_fields, atau autocomplete_fields. Itu karena raw_id_fields, radio_fields, dan autocomplete_fields berarti widget penyesuaian dari mereka sendiri.

ModelAdmin.inlines

Lihat InlineModelAdmin objects below as well as ModelAdmin.get_formsets_with_inlines().

ModelAdmin.list_display

Set list_display untuk mengendalikan bidang-bidang mana yang ditampilkan pada halaman daftar rubah dari admin.

Contoh:

list_display = ["first_name", "last_name"]

Jika anda tidak menyetel list_display, situs admin akan menampilkan kolom tunggal yang menampilkan perwakilan __str__() untuk setiap obyek.

There are four types of values that can be used in list_display. All but the simplest may use the display() decorator, which is used to customize how the field is presented:

  • Nama dari bidang model. Sebagai contoh:

    class PersonAdmin(admin.ModelAdmin):
        list_display = ["first_name", "last_name"]
    
  • Sebuah callable yang menerima satu argumen, instance model. Sebagai contoh:

    @admin.display(description="Name")
    def upper_case_name(obj):
        return f"{obj.first_name} {obj.last_name}".upper()
    
    
    class PersonAdmin(admin.ModelAdmin):
        list_display = [upper_case_name]
    
  • Sebuah string mewakili sebuah metode ModelAdmin yang menerima satu argumen. instance model. Sebagai contoh:

    class PersonAdmin(admin.ModelAdmin):
        list_display = ["upper_case_name"]
    
        @admin.display(description="Name")
        def upper_case_name(self, obj):
            return f"{obj.first_name} {obj.last_name}".upper()
    
  • Sebuah string mewakilkan sebuah atribut model atau metode (tanpa argumen dibutuhkan apapun). Sebagai contoh:

    from django.contrib import admin
    from django.db import models
    
    
    class Person(models.Model):
        name = models.CharField(max_length=50)
        birthday = models.DateField()
    
        @admin.display(description="Birth decade")
        def decade_born_in(self):
            decade = self.birthday.year // 10 * 10
            return f"{decade}’s"
    
    
    class PersonAdmin(admin.ModelAdmin):
        list_display = ["name", "decade_born_in"]
    

Sedikit kasus khusus untuk dicatat tentang list_display:

  • Jika bidang adalah sebuah ForeignKey, Django akan menampilkan __str__() dari obyek terkait.

  • Bidang-bidang ManyToManyField tidak didukung, karena akan memerlukan mengerjakan pernyataan SQL terpisah untuk setiap baris di tabel. Jika anda ingin melakukan ini meskipun begitu, berikan model anda sebuah metode penyesuaian, dan tambah nama metode ke list_display. (Lihat dibawah untuk lebih pada metode penyesuaian di list_display.)

  • If the field is a BooleanField, Django will display a pretty "yes", "no", or "unknown" icon instead of True, False, or None.

  • Jika deretan karakter yang diberikan adalah metode dari model, ModelAdmin atau callable, Django akan meloloskan-HTML keluaran secara awalan. Untuk meloloskan masukan pengguna dan mengizinkan etiket tidak meloloskan anda sendiri, gunakan format_html().

    Ini adalah sebuah contoh penuh model:

    from django.contrib import admin
    from django.db import models
    from django.utils.html import format_html
    
    
    class Person(models.Model):
        first_name = models.CharField(max_length=50)
        last_name = models.CharField(max_length=50)
        color_code = models.CharField(max_length=6)
    
        @admin.display
        def colored_name(self):
            return format_html(
                '<span style="color: #{};">{} {}</span>',
                self.color_code,
                self.first_name,
                self.last_name,
            )
    
    
    class PersonAdmin(admin.ModelAdmin):
        list_display = ["first_name", "last_name", "colored_name"]
    
  • As some examples have already demonstrated, when using a callable, a model method, or a ModelAdmin method, you can customize the column's title by wrapping the callable with the display() decorator and passing the description argument.

  • Jika nilai dari sebuah bidang adalah None, sebuah string kosong, atau sebuah perulangan tanpa unsur-unsur, Django akan menampilkan -` (tanda garis). Anda dapat menimpa ini dengan AdminSite.empty_value_display:

    from django.contrib import admin
    
    admin.site.empty_value_display = "(None)"
    

    Anda juga dapat menggunakan ModelAdmin.empty_value_display:

    class PersonAdmin(admin.ModelAdmin):
        empty_value_display = "unknown"
    

    Atau pada tingkat bidang:

    class PersonAdmin(admin.ModelAdmin):
        list_display = ["name", "birth_date_view"]
    
        @admin.display(empty_value="unknown")
        def birth_date_view(self, obj):
            return obj.birth_date
    
  • If the string given is a method of the model, ModelAdmin or a callable that returns True, False, or None, Django will display a pretty "yes", "no", or "unknown" icon if you wrap the method with the display() decorator passing the boolean argument with the value set to True:

    from django.contrib import admin
    from django.db import models
    
    
    class Person(models.Model):
        first_name = models.CharField(max_length=50)
        birthday = models.DateField()
    
        @admin.display(boolean=True)
        def born_in_fifties(self):
            return 1950 <= self.birthday.year < 1960
    
    
    class PersonAdmin(admin.ModelAdmin):
        list_display = ["name", "born_in_fifties"]
    
  • Metode __str__() adalah hanya sah dalam list_display seperti metode model lain apapun, jadi itu sangat OK untuk melakukan ini:

    list_display = ["__str__", "some_other_field"]
    
  • Biasanya, unsur-unsur dari list_display yang bukan bidang basisdata sebenarnya tidak dapat digunakan dalam mengurutkan (karena Django melakukan semua pengurutan pada tingkat basisdata).

    However, if an element of list_display represents a certain database field, you can indicate this fact by using the display() decorator on the method, passing the ordering argument:

    from django.contrib import admin
    from django.db import models
    from django.utils.html import format_html
    
    
    class Person(models.Model):
        first_name = models.CharField(max_length=50)
        color_code = models.CharField(max_length=6)
    
        @admin.display(ordering="first_name")
        def colored_first_name(self):
            return format_html(
                '<span style="color: #{};">{}</span>',
                self.color_code,
                self.first_name,
            )
    
    
    class PersonAdmin(admin.ModelAdmin):
        list_display = ["first_name", "colored_first_name"]
    

    Diatas akan mengatakan Django untuk mengurutkan berdasarkan bidang first_name ketika mencoba mengurutkan berdasarkan colored_first_name di admin.

    To indicate descending order with the ordering argument you can use a hyphen prefix on the field name. Using the above example, this would look like:

    @admin.display(ordering="-first_name")
    def colored_first_name(self):
        ...
    

    The ordering argument supports query lookups to sort by values on related models. This example includes an "author first name" column in the list display and allows sorting it by first name:

    class Blog(models.Model):
        title = models.CharField(max_length=255)
        author = models.ForeignKey(Person, on_delete=models.CASCADE)
    
    
    class BlogAdmin(admin.ModelAdmin):
        list_display = ["title", "author", "author_first_name"]
    
        @admin.display(ordering="author__first_name")
        def author_first_name(self, obj):
            return obj.author.first_name
    

    Query expressions may be used with the ordering argument:

    from django.db.models import Value
    from django.db.models.functions import Concat
    
    
    class Person(models.Model):
        first_name = models.CharField(max_length=50)
        last_name = models.CharField(max_length=50)
    
        @admin.display(ordering=Concat("first_name", Value(" "), "last_name"))
        def full_name(self):
            return self.first_name + " " + self.last_name
    
  • Elements of list_display can also be properties

    class Person(models.Model):
        first_name = models.CharField(max_length=50)
        last_name = models.CharField(max_length=50)
    
        @property
        @admin.display(
            ordering="last_name",
            description="Full name of the person",
        )
        def full_name(self):
            return self.first_name + " " + self.last_name
    
    
    class PersonAdmin(admin.ModelAdmin):
        list_display = ["full_name"]
    

    Note that @property must be above @display. If you're using the old way -- setting the display-related attributes directly rather than using the display() decorator -- be aware that the property() function and not the @property decorator must be used:

    def my_property(self):
        return self.first_name + " " + self.last_name
    
    
    my_property.short_description = "Full name of the person"
    my_property.admin_order_field = "last_name"
    
    full_name = property(my_property)
    
  • Nama-nama bidang di list_display akan juga muncul sebagai kelas-kelas CSS di keluaran HTML, di formulir dari column-<field_name> pada setiap unsur <th>. Ini dapat digunakan menyetel lebar kolom di sebuah berkas CSS sebagai contoh.

  • Django akan mencoba mentafsirkan setiap unsur dari list_display di urutan ini:

    • Bidang dari model.
    • Callable
    • Sebuah string mewakili sebuah atribut ModelAdmin.
    • Sebuah string mewakili sebuah atribut model.

    Sebagai contoh jika anda mempunyai "first name" sebagai model bidang dan sebagai atribut ModelAdmin, bidang model akan digunakan.

Gunakan list_display_links untuk mengendalikan jika dan bidang-bidang mana di list_display harus di tautkan ke halaman "change" untuk sebuah obyek.

Secara awalan, halaman daftar rubah akan mengkaitkan kolom pertama -- bidang pertama ditentukan di list_display -- ke halaman perubahan untuk setiap barang. Tetapi list_display_links membiarkan anda merubah ini:

  • Sete itu menjadi None untuk tidak mendapatkan tautan sama sekali.

  • Set itu menjadi daftar atau tuple dari bidang (di bentuk sama seperti list_display) yang kolomnya anda ingin rubah menjadi tautan.

    Anda dapat menentukan satu atau banyak bidang. Selama bidang-bidang muncul di list_display, Django tidak peduli seberapa banyak (seberapa sedikit) bidang-bidang ditautkan. Persyaratan satu-satunya adalah bahwa jika anda ingin menggunakan list_display_links dengan cara ini, anda harus menentukan list_display.

Di contoh ini, bidang first_name dan last_name akan dikaitkan pada halaman daftar rubah:

class PersonAdmin(admin.ModelAdmin):
    list_display = ["first_name", "last_name", "birthday"]
    list_display_links = ["first_name", "last_name"]

Di contoh ini, jaring halaman daftar rubah tidak akan mempunyai tautan:

class AuditEntryAdmin(admin.ModelAdmin):
    list_display = ["timestamp", "message"]
    list_display_links = None
ModelAdmin.list_editable

Setel list_editable ke sebuah daftar nama-nama bidang pada model yang akan mengizinkan menyunting pada halaman daftar rubah. yaitu, bidang-bidang terdaftar di list_editable akan diperlihatkan sebagai formulir widget pada halaman daftar rubah, mengizinkan pengguna menyunting dan menyimpan banyak baris sekaligus.

Catatan

list_editable berinteraksi dengan sepasang dari pilihan lain di cara tertentu; anda harus mencatat peraturan-peraturan berikut:

  • Bidang apapun di list_editable harus juga berada di list_display. Anda tidak dapat menyunting sebuah bidang yang tidak diperlihatkan!
  • Bidang sama tidak dapat didaftarkan di kedua list_editable dan list_display_links -- sebuah bidang tidak dapat keduanya sebuah formulir dan sebuah tautan.

Anda akan mendapatkan sebuah kesalahan pengesahan jika antara peraturan-peraturan ini rusak.

ModelAdmin.list_filter

Set list_filter to activate filters in the right sidebar of the change list page of the admin.

At it's simplest list_filter takes a list or tuple of field names to activate filtering upon, but several more advanced options as available. See ModelAdmin List Filters for the details.

ModelAdmin.list_max_show_all

Setel list_max_show_all untuk mengendalikan seberapa banyak barang dapat muncul pada halaman daftar rubah admin "Show all". Admin akan memperlihatkan sebuah tautan "Show all" pada daftar rubah hanya jika jumlah hasil perhitungan kurang dari atau sama pada pengaturan ini. Secara awalan, ini disetel menjadi 200.

ModelAdmin.list_per_page

Setel list_per_page untuk mengendalikan seberapa banyak barang akan muncul pada setiap penomoran halaman daftar rubah admin. Secara awalan, ini disetel menjadi 100.

Setel list_select_related untuk memberitahu Django menggunakan select_related() dalam mengambil daftar dari obyek-obyek pada halaman daftar rubah admin. Ini dapat menghemat anda sekelompok dari permintaan basisdata.

Nilai harus antara sebuah boolean, sebuah daftar atau sebuah tuple. Awalan adalah False.

Ketika nilai adalah True, select_related() akan selalu dipanggil. Ketika nilai disetel menjadi False, Django akan mencari list_display dan memanggil select_related() jika ForeignKey apapun hadir.

Jika anda butuh lebih kendali berjaring-halus, gunakan sebuah tuple (atau daftar) sebagai nilai untuk list_select_related. Tuple kosong akan mencegah Django dari memanggil select_related sama sekali. Tuple lain apapun akan dilewatkan secara langsung ke select_related sebagai parameter. Sebagai contoh:

class ArticleAdmin(admin.ModelAdmin):
    list_select_related = ["author", "category"]

akan memanggil select_related('author', 'category').

Jika anda butuh menentukan nilai dinamis berdasarkan pada permintaan, anda dapat menerapkan cara get_list_select_related().

Catatan

ModelAdmin mengabaikan atribut ini ketika select_related() telah dipanggil pada QuerySet daftar rubah.

ModelAdmin.ordering

Setel ordering untuk menentukan bagaimana daftar dari obyek-obyek harus diurutkan di tampilan admin Django. Ini harus berupa sebuah daftar atau tuple di bentuk sama seperti parameter ordering model.

Jika ini tidak disediakan, admin Django akan menggunakan pengurutan awalan model.

Jika anda butuh menentukan urutan dinamis (sebagai contoh bergantung pada pengguna atau bahasa) anda dapat menerapkan sebuah metode get_ordering().

Pertimbangan penampilan dengan pengurutan dan pensortiran

To ensure a deterministic ordering of results, the changelist adds pk to the ordering if it can't find a single or unique together set of fields that provide total ordering.

Sebagai contoh, jika pengurutan awalan adalah dengan bidang name bukan-unik, kemudian ubah daftar diurutkan berdasarkan name dan pk. Ini bisa berkinerja buruk jika anda mempunyai banyak baris dan tidak mempunyai sebuah indeks pada name dan pk.

ModelAdmin.paginator

Kelas penomoran digunakan untuk menomorkan halaman. Secara awalan, django.core.paginator.Paginator digunakan. Jika penyesuaian kelas penomoran tidak mempunyai antarmuka pembangun sama seperti django.core.paginator.Paginator, anda akan juga butuh menyediakan sebuah penerapan untuk ModelAdmin.get_paginator().

ModelAdmin.prepopulated_fields

Setel prepopulated_fields pada nama-nama bidang pemetaan kamus ke bidang-bidang itu harus mengisi dimuka dari:

class ArticleAdmin(admin.ModelAdmin):
    prepopulated_fields = {"slug": ["title"]}

When set, the given fields will use a bit of JavaScript to populate from the fields assigned. The main use for this functionality is to automatically generate the value for SlugField fields from one or more other fields. The generated value is produced by concatenating the values of the source fields, and then by transforming that result into a valid slug (e.g. substituting dashes for spaces and lowercasing ASCII letters).

Bidang-bidang diisi tidak dirubah oleh JavaScript setelah sebuah nilai telah disimpan. Itu biasanya tidak diinginkan bahwa tanda siput berubah (yang akan menyebabkan sebuah URL obyek berubah jika tanda siput digunakan dalam itu).

prepopulated_fields tidak menerima bidang-bidang DateTimeField, ForeignKey, OneToOneField, dan ManyToManyField.

ModelAdmin.preserve_filters

By default, applied filters are preserved on the list view after creating, editing, or deleting an object. You can have filters cleared by setting this attribute to False.

ModelAdmin.radio_fields

Secara awalan, admin Django menggunakan antarmuka kotak-pilih (<select>) untuk bidang-bidang adalah ForeignKey atau mempunyai choices disetel. Jika sebuah bidang hadir di radio_fields, Django akan menggunakan antarmuka tombl-radio sebagai gantinya. Menganggap group adalah sebuah ForeignKey pada model Person:

class PersonAdmin(admin.ModelAdmin):
    radio_fields = {"group": admin.VERTICAL}

Anda mempunyai pilihan dari menggunakan HORIZONTAL atau VERTICAL dari modul django.contrib.admin.

Jangan menyertakan sebuah bidang dalam radio_fields meskipun dia adalah ForeignKey atau mempunyai kumpulan choices.

ModelAdmin.autocomplete_fields

autocomplete_fields adalah sebuah daftar dari ForeignKey dan/atau bidang ManyToManyField anda ingin rubah menjadi masukan pelengkap otomatis Select2 .

Secara awalan, admin menggunakan antarmuka pilih-kotak (````) untuk bidang-bidang tersebut. Terkadang anda tidak ingin terjadi tambahan dari memilih semua instance terkait untuk ditampilkan dalam dropdown.

Masukan Select2 terlihat mirip pada masukan awalan tetapi datang dengan fitur pencarian yang memuat pilihan secara asinkron. Ini lebih cepat dan lebih ramah-pengguna jika model terkait mempunyai banyak instance.

Anda harus menentukan search_fields di obyek ModelAdmin terkait karena pencarian lengkap otomatis menggunakan itu.

Untuk menghindari penyingkapan data tidak berhak, pengguna harus memiliki perizinan view atau change pada obyek terkait untuk menggunakan pelengkapan otomatis.

Pengurutan dan penomoran dari hasil dikendalikan oleh metode terkait get_ordering() dan get_paginator() ModelAdmin.

Dalam contoh berikut, ChoiceAdmin mempunyai sebuah bidang pelengkapan otomatis untuk ForeignKey pada Question. Hasilnya disaring oleh bidang question_text diurutkan oleh bidang date_created:

class QuestionAdmin(admin.ModelAdmin):
    ordering = ["date_created"]
    search_fields = ["question_text"]


class ChoiceAdmin(admin.ModelAdmin):
    autocomplete_fields = ["question"]

Pertimbangan penampilan untuk kumpulan data besar

Pengurutan menggunakan ModelAdmin.ordering mungkin menyebabkan masalah penampilan seperti pemilihan pada queryset besar akan lambat.

Juga jika anda mencari bidang yang tidak diindeks oleh basisdata, anda mungkin mengalami penampilan buruk pada table yang sangat besar.

Untuk kasus-kasus tersebut, adalah ide bagus untuk menulis penerapan ModelAdmin.get_search_results() anda sendiri menggunakan pencarian indeks teks-penuh.

Anda mungkin ingin merubah Paginator pada tabel-tabel sangat besar sebagai penomoran awaaln selalu melakukan permintaan count(). Sebagai contoh, anda dapat menimpa penerapan dari milik Paginator.count.

ModelAdmin.raw_id_fields

Secara awalan, admin Django menggunakan antarmuka kotak-pilih (<select>) untuk bidang-bidang adalah ForeignKey. Terkadang anda tidak ingin mendatangkan atas dari memiliki untuk memilih semua instance terkait untuk memperlihatkan di drop-down.

raw_id_fields adalah sebuah daftar dari bidang anda ingin rubah menjadi widget input untuk antara sebuah ForeignKey atau ManyToManyField:

class ArticleAdmin(admin.ModelAdmin):
    raw_id_fields = ["newspaper"]

Widget Input raw_id_fields harus mengandung sebuah primary key jika bidang adalah sebuah ForeignKey atau sebuah dipisahkan koma daftar dari nilai-nilai jika bidng adalah ManyToManyField. Widget raw_id_fields menunjukkan tombol kaca pembesar dekat pada bidang yang mengizinkan pengguna mencari dan memilih sebuah nilai:

../../../_images/raw_id_fields.png
ModelAdmin.readonly_fields

Secara awalan admin menunjukkan semua bidang sebagai dapat disunting. Bidang-bidang apapun di pilihan ini (yang harus berupa sebuah list atau tuple) akan menampilkan data dengan-adanya dan bukan-dapat disunting; mereka juga dikeluarkan dari ModelForm digunakan untuk membuat dan menyunting. catat bahwa ketika menentukan ModelAdmin.fields atau ModelAdmin.fieldsets bidang-bidang hanya-baca harus hadir untuk ditunjukkan (mereka diabaikan sebaliknya).

Jika readonly_fields digunakan tanpa menentukan urutan jelas melalui ModelAdmin.fields atau ModelAdmin.fieldsets mereka akan ditambahkan setelah semua bidang dapat disunting.

A read-only field can not only display data from a model's field, it can also display the output of a model's method or a method of the ModelAdmin class itself. This is very similar to the way ModelAdmin.list_display behaves. This provides a way to use the admin interface to provide feedback on the status of the objects being edited, for example:

from django.contrib import admin
from django.utils.html import format_html_join
from django.utils.safestring import mark_safe


class PersonAdmin(admin.ModelAdmin):
    readonly_fields = ["address_report"]

    # description functions like a model field's verbose_name
    @admin.display(description="Address")
    def address_report(self, instance):
        # assuming get_full_address() returns a list of strings
        # for each line of the address and you want to separate each
        # line by a linebreak
        return format_html_join(
            mark_safe("<br>"),
            "{}",
            ((line,) for line in instance.get_full_address()),
        ) or mark_safe("<span class='errors'>I can't determine this address.</span>")
ModelAdmin.save_as

Setel save_as untuk mengadakan sebuah fitur "save as new" pada formulir rubah admin.

Biasanya, obyek-obyek mempunyai tiga pilihan simpan: "Save", "Save and continue editing", dan "Save and add another". Jika save_as adalah True, "Save and add another" akan diganti oleh sebuah tombol "Save as new" yang membuat sebuah obyek baru (dengan sebuah ID baru) daripada memperbaharui obyek yang ada.

Secara awal, save_as disetel ke False.

ModelAdmin.save_as_continue

Ketika save_as=True, awalan pengalihan setelah menyimpan obyek baru adalah merubah tampilan untuk obyek itu. Jika anda menyetel save_as_continue=False, pengalihan akan ke tampilan daftar rubah.

Secara awal, save_as_continue disetel menjadi False.

ModelAdmin.save_on_top

Setel save_on_top untuk menambah tombol simpan lintas atas dari formulir rubah admin anda.

Biasanya, tombol simpan muncul hanya pada bawah dari formulir. Jika anda menyetel save_on_top, tombol-tombol akan muncul kedua pada atas dan bawah.

Secara awal, save_on_top disetel ke False.

ModelAdmin.search_fields

Setel search_fields untuk mengadakan sebah kotak pencarian pada halaman daftar rubah admin. Ini harus disetel ke sebuah daftar dari nama-nama bidang yang akan dicari kapanpun seseorang mengajukan permintaan pencarian di kotak teks itu.

Bidang-bidang ini harus ada semacam bidang teks, seperti CharField atau TextField. Anda dapat juga melakukan pencarian terkait pada sebuah ForeignKey atau ManyToManyField catatan "follow" dengan API pencarian:

search_fields = ["foreign_key__related_fieldname"]

Sebagai contoh, jika anda mempunyai sebuah masukan blog dengan sebuah penulis, pengertian berikut akan mengadakan pencarian masukan blog berdasarkan alamat surel dari penulis.

search_fields = ["user__email"]

When somebody does a search in the admin search box, Django splits the search query into words and returns all objects that contain each of the words, case-insensitive (using the icontains lookup), where each word must be in at least one of search_fields. For example, if search_fields is set to ['first_name', 'last_name'] and a user searches for john lennon, Django will do the equivalent of this SQL WHERE clause:

WHERE (first_name ILIKE '%john%' OR last_name ILIKE '%john%')
AND (first_name ILIKE '%lennon%' OR last_name ILIKE '%lennon%')

The search query can contain quoted phrases with spaces. For example, if a user searches for "john winston" or 'john winston', Django will do the equivalent of this SQL WHERE clause:

WHERE (first_name ILIKE '%john winston%' OR last_name ILIKE '%john winston%')

Jika anda tidak ingin menggunakan icontains sebagai pencarian, anda dapat menggunakan pencarian apapun dengan menambahkan itu ke bidang. Sebagai contoh, anda dapat menggunakan exact dengan menyetel search_field menjadi ['first_name__exact'].

Beberapa jalan pintas (paling lama) untuk menentukan pencarian bidang juga tersedia. Anda dapat menambahkan sebuah bidang dalam search_fields dengan karakter berikut dan itu setara pada menambahkan __ ke bidang:

Awalan Cari
^ startswith
= iexact
@ search
None icontains

Jika anda butuh menyesuaikan pencarian anda dapat menggunakan ModelAdmin.get_search_results() untuk menyediakan tambahan atau pengganti perilaku pencarian.

Changed in Django 4.1:

Searches using multiple search terms are now applied in a single call to filter(), rather than in sequential filter() calls.

For multi-valued relationships, this means that rows from the related model must match all terms rather than any term. For example, if search_fields is set to ['child__name', 'child__age'], and a user searches for 'Jamal 17', parent rows will be returned only if there is a relationship to some 17-year-old child named Jamal, rather than also returning parents who merely have a younger or older child named Jamal in addition to some other 17-year-old.

See the Membentangkan hubungan banyak-nilai topic for more discussion of this difference.

ModelAdmin.search_help_text

Set search_help_text to specify a descriptive text for the search box which will be displayed below it.

ModelAdmin.show_full_result_count

Setel show_full_result_count untuk mengendalikan apakah perhitungan penuh dari obyek harus ditampilkan pada halaman admin disaring (misalnya 99 hasil (jumlah 103)). Jika pilihan ini disetel menjadi False, sebuah teks seperti 99 hasil (Tampilkan semua) ditampilkan sebagai gantinya.

Awalan dari show_full_result_count=True membangkitkan sebuah permintaan untuk melakukan perhitungan penuh pada tabel yang dapat mahal jika isi tabel mengandung sejumlah nomor dari baris.

ModelAdmin.sortable_by

By default, the change list page allows sorting by all model fields (and callables that use the ordering argument to the display() decorator or have the admin_order_field attribute) specified in list_display.

Jika anda ingin meniadakan pemilihan untuk beberapa kolom, setel sortable_by pada sebuah kumpulan (misalnya list, tuple, atau set) dari himpunan bagian list_display yang anda ingin menjadi dapat dipilih. Sebuah kumpulan kosong meniadakan pemilihan untuk semua kolom.

Jika anda butuh menentukan daftar ini secara dinamis, terapkan metode get_sortable_by() sebagai gantinya.

ModelAdmin.view_on_site

Setel view_on_site untuk mengendalikan apakah atau tidak ditampilkan tautan "View on site". Tautan ini harus membawa anda ke URL dimana anda dapat menampilkan obyek tersimpan.

Nilai ini dapat berupa baik bendera boolean atau callable. Jika True (awalan), metode obyek get_absolute_url() akan digunakan untuk membangkitkan url.

Jika model anda mempunyai metode get_absolute_url() tetapi anda tidak ingin tombol "View on site" muncul, anda hanya butuh mensetel view_on_site menjadi False:

from django.contrib import admin


class PersonAdmin(admin.ModelAdmin):
    view_on_site = False

Di kasus itu adalah callable, itu menerima instance model sebagai parameter. Sebagi contoh:

from django.contrib import admin
from django.urls import reverse


class PersonAdmin(admin.ModelAdmin):
    def view_on_site(self, obj):
        url = reverse("person-detail", kwargs={"slug": obj.slug})
        return "https://example.com" + url

Penyesuaian pilihan cetakan

Bagian Menimpa cetakan admin menggambarkan bagaimana menimpa atau memperpanjang awalan cetakan admin. Gunakan pilihan berikut untuk mengesampingkan cetakan awalan digunakan oleh tampilan ModelAdmin:

ModelAdmin.add_form_template

Jalur pada cetakan penyesuaian, digunakan oleh add_view().

ModelAdmin.change_form_template

Jalur untuk cetakan penyesuaian, digunakan oleh change_view().

ModelAdmin.change_list_template

Jalur pada cetakan penyesuaian, digunakan oleh changelist_view().

ModelAdmin.delete_confirmation_template

Jalur pada cetakan penyesuaian, digunakan oleh delete_view() untuk menampilkan halaman penegasan ketika menghapus satu atau lebih obyek.

ModelAdmin.delete_selected_confirmation_template

Jalur pada cetakan penyesuaian, digunakan oleh tindakan delete_selected untuk memperlihatkan halaman penegasan ketika menghapus satu atau lebih obyek. Lihat actions documentation.

ModelAdmin.object_history_template

Jalur pada cetakan penyesuaian, digunakan oleh history_view().

ModelAdmin.popup_response_template

Jalur pada cetakan penyesuaian, digunakan oleh response_add(), response_change(), dan response_delete().

Cara ModelAdmin

Peringatan

Ketika menimpa ModelAdmin.save_model() dan ModelAdmin.delete_model(), kode anda harus simpan/hapus obyek. Mereka tidak berarti untuk tujuan melarang, daripada mereka mengizinkan anda melakukan tindakan tambahan.

ModelAdmin.save_model(request, obj, form, change)

Metode save_model memberikan HttpRequest, sebuah instance model, sebuah instance ModelForm, dan sebuah nilai boolean berdasarkan pada apakah itu sedang menambahkan atau merubah obyek. Menimpa metode ini mengizinkan melakukan tindakan pra- atau menempatkan-simpan. Memanggil super().save_model() untuk menyimpan obyek menggunakan Model.save().

Sebagai contoh untuk melampirkan request.user pada obyek sebelum menyimpannya:

from django.contrib import admin


class ArticleAdmin(admin.ModelAdmin):
    def save_model(self, request, obj, form, change):
        obj.user = request.user
        super().save_model(request, obj, form, change)
ModelAdmin.delete_model(request, obj)

Metode delete_model diberikan HttpRequest dan sebuah instance model. Mengesampingkan metode ini mengizinkan melakukan tindakan menghapus pra- atau pasca-. Panggil super().delete_model() untuk menghapus obyek menggunakan Model.delete().

ModelAdmin.delete_queryset(request, queryset)

Metode delete_queryset() memberikan HttpRequest dan QuerySet dari obyek untuk dihapus. Timpa metode ini untuk menyesuaikan pengolahan penghapusan untuk "delete selected objects" action.

ModelAdmin.save_formset(request, form, formset, change)

Metode save_formset memberikan HttpRequest, instance ModelForm induk dan nilai boolean berdasarkan pada apakah itu sedang menambahkan atau merubah obyek induk.

Sebagai contoh, untuk melampirkan request.user pada setiap instance model formset dirubah:

class ArticleAdmin(admin.ModelAdmin):
    def save_formset(self, request, form, formset, change):
        instances = formset.save(commit=False)
        for obj in formset.deleted_objects:
            obj.delete()
        for instance in instances:
            instance.user = request.user
            instance.save()
        formset.save_m2m()

Lihat juga Saving objects in the formset.

ModelAdmin.get_ordering(request)

Metode get_ordering mengambil request sebagai parameter dan diharapkan mengembalikan sebuah list atau tuple untuk mengurutkan mirip pada atribut ordering. Sebagai contoh:

class PersonAdmin(admin.ModelAdmin):
    def get_ordering(self, request):
        if request.user.is_superuser:
            return ["name", "rank"]
        else:
            return ["name"]
ModelAdmin.get_search_results(request, queryset, search_term)

Metode get_search_results merubah daftar dari obyek-obyek diperlihatkan kedalam itu yang cocok istilah pencarian disediakan. Itu menerima permintaan, sebuah queryset yang memberlakukan penyaring saat ini, dan istilah pencarian disediakan-pengguna. Itu mengembalikan sebuah tuple mengandung sebuah queryset dirubah untuk menerapkan pencarian, dan sebuah boolean mengindikasikan jika hasil mungkin mengandung ganda.

Pencarian penerapan awalan bidang-bidang bernama di ModelAdmin.search_fields.

This method may be overridden with your own custom search method. For example, you might wish to search by an integer field, or use an external tool such as Solr or Haystack. You must establish if the queryset changes implemented by your search method may introduce duplicates into the results, and return True in the second element of the return value.

Sebagai contoh, untuk mencari name dan age, anda dapat menggunakan:

class PersonAdmin(admin.ModelAdmin):
    list_display = ["name", "age"]
    search_fields = ["name"]

    def get_search_results(self, request, queryset, search_term):
        queryset, may_have_duplicates = super().get_search_results(
            request,
            queryset,
            search_term,
        )
        try:
            search_term_as_int = int(search_term)
        except ValueError:
            pass
        else:
            queryset |= self.model.objects.filter(age=search_term_as_int)
        return queryset, may_have_duplicates

Penerapan ini lebih efesien dari search_fields = ('name', '=age') yang menghasilkan dalam sebuah perbandingan string untuk bidang numerik, sebagai contoh ... OR UPPER("polls_choice"."votes"::text) = UPPER('4') pada PostgreSQL.

Changed in Django 4.1:

Searches using multiple search terms are now applied in a single call to filter(), rather than in sequential filter() calls.

For multi-valued relationships, this means that rows from the related model must match all terms rather than any term. For example, if search_fields is set to ['child__name', 'child__age'], and a user searches for 'Jamal 17', parent rows will be returned only if there is a relationship to some 17-year-old child named Jamal, rather than also returning parents who merely have a younger or older child named Jamal in addition to some other 17-year-old.

See the Membentangkan hubungan banyak-nilai topic for more discussion of this difference.

Metode save_related memberikan HttpRequest, sebuah instance ModelForm induk, daftar dari formset berderet dan sebuah nilai boolean berdasarkan pada apakah induk sedang ditambahkan atau dirubah. Disini anda dapat melakukan tindakan pra- atau pasca- untuk obyek-obyek terkait ke induk. Catat bahwa pada titik ini obyek induk dan formulirnya telah disimpan.

ModelAdmin.get_autocomplete_fields(request)

Metode get_autocomplete_fields() memberikan HttpRequest dan diharapkan mengembalikan sebuah list atau tuple dari nama bidang yang akan ditampilkan dengan sebuah widget pelengkapan otomatis seperti digambarkan diatas dalam bagian ModelAdmin.autocomplete_fields.

ModelAdmin.get_readonly_fields(request, obj=None)

Metode get_readonly_fields memberikan HttpRequest dan obj sedang disunting atau None pada sebuah formulir tambah) dan diharapkan mengembalikan sebuah list (atau tuple dari nama-nama bidang yang akan diperlihatkan sebagai hanya-baca, seperti digambarkan diatas di bagian ModelAdmin.readonly_fields.

ModelAdmin.get_prepopulated_fields(request, obj=None)

Metode get_prepopulated_fields memberikan HttpRequest dan obj sedang disunting (atau None pada sebuah formulir tambah) dan diharapkan untuk mengembalikan sebuah dictionary, seperti digambarkan diatas di bagian ModelAdmin.prepopulated_fields.

ModelAdmin.get_list_display(request)

Metode get_list_display memberikan HttpRequest dan diharapkan mengembalikan sebuah list atau tuple dari nama-nama bidang yang akan diperlihatkan pada tampilan daftar rubah seperti digambarkan diatas di bagian ModelAdmin.list_display.

Metode get_list_display_links memberikan HttpRequest dan list atau tuple dikembalikan oleh ModelAdmin.get_list_display(). Itu diharapkan mengembalikan antara None atau sebuah list atau tuple dari nama-nama bidang pada daftar rubah yang akan ditautkan ke tampilan rubah, seperti digambarkan di bagian ModelAdmin.list_display_links.

ModelAdmin.get_exclude(request, obj=None)

Metode get_exclude memberikan HttpRequest dan obj sedang disunting (atau None pada sebuah formulir tambah) dan diharapkan untuk mengembalikan sebuah daftar dari bidang-bidang, seperti digambarkan diatas di bagian ModelAdmin.exclude.

ModelAdmin.get_fields(request, obj=None)

Metode get_fields memberikan HttpRequest dan obj sedang disunting (atau None pada sebuah formulir tambah) dan diharapkan untuk mengembalikan sebuah daftar dari bidang-bidang, seperti digambarkan diatas di bagian ModelAdmin.fields.

ModelAdmin.get_fieldsets(request, obj=None)

Metode get_fieldsets memberikan HttpRequest dan obj sedang disunting atau None pada sebuah formulir tambah) dan diharapkan mengembalikan sebuah daftar dari dua-tuple, dimana setiap dua-tuple mewakili sebuah <fieldset> pada halaman formulir admin, seperti digambarkan diatas di bagian ModelAdmin.fieldsets.

ModelAdmin.get_list_filter(request)

Metode get_list_filter memberikan HttpRequest dan diharapkan mengembalikan jenis yang sama dari urutan jenis seperti untuk atribut list_filter.

Metode get_list_select_related memberikan HttpRequest dan harus mengembalikan sebuah boolean atau daftar seperti ModelAdmin.list_select_related lakukan.

ModelAdmin.get_search_fields(request)

Metode get_search_fields memberikan HttpRequest dan diharapkan mengembalikan jenis yang sama dari urutan jenis seperti untuk atribut search_fields.

ModelAdmin.get_sortable_by(request)

Metode get_sortable_by() melewatkan HttpRequest dan dan diharapapkan mengembalikan kumpulan (misalnya list, tuple, atau set) dari nama-nama bidang yang akan diurutkan dalam halaman daftar rubah.

Penerapan awalnya mengambalikan sortable_by jika disetel, sebaliknya itu menunda ke get_list_display().

Sebagai contoh, untuk mencegah satu atau lebih kolom dari menjadi dapat diurutkan:

class PersonAdmin(admin.ModelAdmin):
    def get_sortable_by(self, request):
        return {*self.get_list_display(request)} - {"rank"}
ModelAdmin.get_inline_instances(request, obj=None)

Metode get_inline_instances memberikan HttpRequest dan obj sedang dirubah (atau None pada formulir tambah) dan diharapkan mengembalikan sebuah list atau tuple dari obyek InlineModelAdmin, seperti digambarkan dibawah dalam bagian InlineModelAdmin. Sebagai contoh, berikut akan mengembalikan dibarisan tanpa penyaringan awalan berdasarkan pada perizinan tambah, rubah, hapus, dan menampilkan:

class MyModelAdmin(admin.ModelAdmin):
    inlines = [MyInline]

    def get_inline_instances(self, request, obj=None):
        return [inline(self.model, self.admin_site) for inline in self.inlines]

Jika anda mengutamakan metode ini, pastikan bahwa berderet dikembalikan adalah instance dari kelas-kelas ditentukan di inlines atau anda mungkin menghadapi kesalahan "Bad Request" ketika menambahkan obyek-obyek terkait.

ModelAdmin.get_inlines(request, obj)

The get_inlines method is given the HttpRequest and the obj being edited (or None on an add form) and is expected to return an iterable of inlines. You can override this method to dynamically add inlines based on the request or model instance instead of specifying them in ModelAdmin.inlines.

ModelAdmin.get_urls()

The get_urls method on a ModelAdmin returns the URLs to be used for that ModelAdmin in the same way as a URLconf. Therefore you can extend them as documented in Pengirim URL, using the AdminSite.admin_view() wrapper on your views:

from django.contrib import admin
from django.template.response import TemplateResponse
from django.urls import path


class MyModelAdmin(admin.ModelAdmin):
    def get_urls(self):
        urls = super().get_urls()
        my_urls = [path("my_view/", self.admin_site.admin_view(self.my_view))]
        return my_urls + urls

    def my_view(self, request):
        # ...
        context = dict(
            # Include common variables for rendering the admin template.
            self.admin_site.each_context(request),
            # Anything else you want in the context...
            key=value,
        )
        return TemplateResponse(request, "sometemplate.html", context)

Jika anda ingin menggunakan tata letak admin, perpanjang dari admin/base_site.html:

{% extends "admin/base_site.html" %}
{% block content %}
...
{% endblock %}

Catatan

Notice how the self.my_view function is wrapped in self.admin_site.admin_view. This is important, since it ensures two things:

  1. Permission checks are run, ensuring only active staff users can access the view.
  2. The django.views.decorators.cache.never_cache() decorator is applied to prevent caching, ensuring the returned information is up-to-date.

Catatan

Perhatikan bahwa pola penyesuaian disertakan sebelum URL admin biasa: pola URL admin adalah sangat membolehkan dan akan cocok hampir apapun, jadi anda akan biasanya ingin menambahkan URL penyesuaian anda pada satu di siap-pakai.

Di contoj ini, my_view akan diakses pada /admin/myapp/mymodel/my_view/ (menganggap URL admin disertakan pada /admin/.)

Jika halaman adalah cacheable, tetapi anda masih ingin pemeriksaan perizinan dilakukan, anda dapat melewatkan sebuah argumen cacheable=True pada AdminSite.admin_view():

path("my_view/", self.admin_site.admin_view(self.my_view, cacheable=True))

Tampilan ModelAdmin mempunyai atribut model_admin. Selain tampilan AdminSite mempunyai atribut admin_site.

ModelAdmin.get_form(request, obj=None, **kwargs)

Mengembalikan sebuah kelas ModelForm untuk digunakan di tampilan tambah dan rubah admin, lihat add_view() dan change_view().

Penerapan dasar menggunakan modelform_factory() pada subkelas form, dirubah oleh atribut seperti fields dan exclude. Jadi, sebagai contoh, jika anda ingin menawarkan tambahan bidang-bidang le superuser, anda dapat menukar formulir dasar berbeda seperi begitu:

class MyModelAdmin(admin.ModelAdmin):
    def get_form(self, request, obj=None, **kwargs):
        if request.user.is_superuser:
            kwargs["form"] = MySuperuserForm
        return super().get_form(request, obj, **kwargs)

Anda mungkin juga mengembalikan kelas ModelForm penyesuaian langsung.

ModelAdmin.get_formsets_with_inlines(request, obj=None)

Menghasilkan (FormSet, InlineModelAdmin) pasangan untuk digunakan di tampilan tambah dan rubah admin.

Sebagai contoh jika anda ingin memperlihatkan hanya berderet tertentu di tampilan rubah, anda dapat menimpa get_formsets_with_inlines sebagai berikut:

class MyModelAdmin(admin.ModelAdmin):
    inlines = [MyInline, SomeOtherInline]

    def get_formsets_with_inlines(self, request, obj=None):
        for inline in self.get_inline_instances(request, obj):
            # hide MyInline in the add view
            if not isinstance(inline, MyInline) or obj is not None:
                yield inline.get_formset(request, obj), inline
ModelAdmin.formfield_for_foreignkey(db_field, request, **kwargs)

Metode formfield_for_foreignkey pada sebuah ModelAdmin mengizinkan anda menimpa formfield awalan untuk bidang foreign key. Sebagai contoh, untuk mengembalikan bagian dari obyek-obyek untuk bidang foreign key ini berdasarkan pada pengguna:

class MyModelAdmin(admin.ModelAdmin):
    def formfield_for_foreignkey(self, db_field, request, **kwargs):
        if db_field.name == "car":
            kwargs["queryset"] = Car.objects.filter(owner=request.user)
        return super().formfield_for_foreignkey(db_field, request, **kwargs)

Penggunaan ini instance HttpRequest untuk menyaring bidang foreign key Car ke hanya meperlihatkan mobil dimiliki oleh instance User.

For more complex filters, you can use ModelForm.__init__() method to filter based on an instance of your model (see Bidang-bidang yang menangani hubungan). For example:

class CountryAdminForm(forms.ModelForm):
    def __init__(self, *args, **kwargs):
        super().__init__(*args, **kwargs)
        self.fields["capital"].queryset = self.instance.cities.all()


class CountryAdmin(admin.ModelAdmin):
    form = CountryAdminForm
ModelAdmin.formfield_for_manytomany(db_field, request, **kwargs)

Seperti metode formfield_for_foreignkey, metode formfield_for_manytomany dapat dikesampingkan untuk merubah formfield awalan untuk bidang many to many. Sebagai contoh, jika seorang pemilik dapat memiliki banyak mobil dan mobil dapat dimiliki banyak pemilik -- hubungan many to many -- anda dapat penyaring bidang foreign key Car pada hanya memperlihatkan pemilik mobil berdasarkan User:

class MyModelAdmin(admin.ModelAdmin):
    def formfield_for_manytomany(self, db_field, request, **kwargs):
        if db_field.name == "cars":
            kwargs["queryset"] = Car.objects.filter(owner=request.user)
        return super().formfield_for_manytomany(db_field, request, **kwargs)
ModelAdmin.formfield_for_choice_field(db_field, request, **kwargs)

Seperti metode formfield_for_foreignkey dan formfield_for_manytomany, metode formfield_for_choice_field dapat ditimpa untuk merubah formfield awalan untuk sebuah bidang yang telah menyatakan pilihan. Sebagai contoh, jika pilihan tersedia pada superuser harus berbeda dari tersebut tersedia pada staf biasa, anda dapat meneruskan sebagai berikut:

class MyModelAdmin(admin.ModelAdmin):
    def formfield_for_choice_field(self, db_field, request, **kwargs):
        if db_field.name == "status":
            kwargs["choices"] = [
                ("accepted", "Accepted"),
                ("denied", "Denied"),
            ]
            if request.user.is_superuser:
                kwargs["choices"].append(("ready", "Ready for deployment"))
        return super().formfield_for_choice_field(db_field, request, **kwargs)

choices limitations

Setiap kumpulan atribut choices pada formfield akan dibatasi pada hanya bidang formulir. Jika bidang berhubungan pada model mempunyai kumpulan pilihan, pilihan-pilihan akan disediakan pada formulir harus berupa subkumpulan sah dari pilihan-pilihan tersebut, sebaliknya pengajuan formulir akan gagal dengan sebuah ValidationError ketika model itu sendiri disahkan sebelum disimpan.

ModelAdmin.get_changelist(request, **kwargs)

Mengembalikan kelas Changelist untuk digunakan untuk pendaftaran. Secara awalan, django.contrib.admin.views.main.ChangeList digunakan. Dengan mewarisi kelas ini anda dapat merubah perilaku dari pendaftaran.

ModelAdmin.get_changelist_form(request, **kwargs)

Mengembalikan sebuah kelas ModelForm untuk digunakan di Formset pada halaman daftar rubah. Untuk menggunakan formulir penyesuaian, sebagai contoh:

from django import forms


class MyForm(forms.ModelForm):
    pass


class MyModelAdmin(admin.ModelAdmin):
    def get_changelist_form(self, request, **kwargs):
        return MyForm

Omit the Meta.model attribute

Jika anda menentukan atribut Meta.model pada sebuah ModelForm, anda harus juga menentukan atribut Meta.fields (atau atribut Meta.exclude). Bagaimanapun, ModelAdmin mengabaikan nilai ini, menimpa itu dengan atribut ModelAdmin.list_editable. Pemecahan paling mudah adalah menghilangkan atribut Meta.model, sejak ModelAdmin akan menyediakan model benar untuk digunakan.

ModelAdmin.get_changelist_formset(request, **kwargs)

Mengembalikan sebuah kelas ModelFormSet untuk digunakan pada halaman daftar rubah jika list_editable digunakan. Untuk menggunakan formset penyesuaian, sebagai contoh:

from django.forms import BaseModelFormSet


class MyAdminFormSet(BaseModelFormSet):
    pass


class MyModelAdmin(admin.ModelAdmin):
    def get_changelist_formset(self, request, **kwargs):
        kwargs["formset"] = MyAdminFormSet
        return super().get_changelist_formset(request, **kwargs)
ModelAdmin.lookup_allowed(lookup, value)

Obyek-obyek dalam halaman daftar rubah dapat disaring dengan pencarian dari string permintaan URL. Ini adalah bagaimana list_filter bekerja, sebagai contoh. Pencarian mirip pada apa yang digunakan dalam QuerySet.filter() (misalnya user__email=user@example.com). Sejak pencarian dalam string permintaan dapat diubah oleh pengguna, mereka harus dibersihkan untuk mencegah pembukaan data tidak berhak.

Metode lookup_allowed() memberikan jalur pencarian dari string permintaan (misalnya 'user__email') dan nilai terkait (misalnya 'user@example.com'), dan mengembalikan boolean menunjukkan apakah penyaringan QuerySet daftar rubah menggunakan parameter diizinkan. Jika lookup_allowed() mengembalikan False, DisallowedModelAdminLookup (subkelas dari SuspiciousOperation) dimunculkan.

Secara awalan, lookup_allowed() mengizinkan akses pada bidang lokal model, jalur-jalur bidang digunakan dalam list_filter (tetapi bukan jalur dari get_list_filter()), dan pencarian dibutuhkan untuk limit_choices_to pada fungsi dengan benar dalam raw_id_fields.

Menimpa metode ini untuk menyesuaikan pencarian diizinkan untuk subkelas ModelAdmin anda.

ModelAdmin.has_view_permission(request, obj=None)

Harus mengembalikan True jika menampilkan obj diizinkan, False sebaliknya. Jika obj adalah None, harus mengembalikan True atau False untuk menunjukkan apakah menampilkan obyek dari jenis ini diizinkan secara umum (misalnya, False akan diterjemahkan sebagai artian bahwa pengguna saat ini tidak diizinkan menampilkan obyek apapun dai jenis ini).

Penerapan awalan mengembalikan True jika pengguna mempunyai baik perizinan "change" atau "view".

ModelAdmin.has_add_permission(request)

Harus mengembalikan True jika menambahkan sebuah obyek diizinkan, False sebaliknya.

ModelAdmin.has_change_permission(request, obj=None)

Harus mengembalikan True jika penyuntingan obj diizinkan, False sebaliknya. Jika obj adalah None, harus mengembalikan True atau False untuk menunjukkan apakah penyuntingan dari obyek jenis ini diizinkan secara umum (misalnya, False akan diterjemahkan sesuai artian bahwa pengguna saat ini tidak diizinkan untuk menyunting obyek apapun dari jenis ini).

ModelAdmin.has_delete_permission(request, obj=None)

Harus mengembalikan True jika penghapusan obj diizinkan, False sebaliknya. Jika obj adalah None, harus mengembalikan True atau False untuk menunjukkan apakah penghapusan obyek jenis ini diizinkan secara umum (misalnya, False jika diterjemahkan sesuai artian bahwa pengguna saat ini tidak diizinkan menghapus obyek apapun dari jenis ini).

ModelAdmin.has_module_permission(request)

Harus mengembalikan True jika menampilkan modul pada halaman index admin dan mengakses halaman index admin diizinkan, False sebaliknya. Menggunakan User.has_module_perms() secara awalan. menimpa itu tidak membatasi akses pada tampilan melihat, tambah, rubah, atau hapus, has_view_permission(), has_add_permission(), has_change_permission(), dan has_delete_permission() harus digunakan untuk itu.

ModelAdmin.get_queryset(request)

Metode get_queryset pada sebuah ModelAdmin mengembalikan sebuah QuerySet dari semua instance model yang dapat disunting oleh situs admin. Satu kasus penggunaan dari mengutamakan metode ini adalah menunjukkan obyek-obyek dimiliki oleh pengguna masuk:

class MyModelAdmin(admin.ModelAdmin):
    def get_queryset(self, request):
        qs = super().get_queryset(request)
        if request.user.is_superuser:
            return qs
        return qs.filter(author=request.user)
ModelAdmin.message_user(request, message, level=messages.INFO, extra_tags='', fail_silently=False)

Mengirim sebuah pesan ke pengguna menggunakan backend django.contrib.messages. Lihat custom ModelAdmin example.

Argumen kata kunci mengizinkan anda merubah tingkatan pesan, menambah tambahan etiket CSS, atau gagal secara diam jika kerangka kerja contrib.messages tidak dipasang. Argumen kata kunci ini cocok dengan untuk django.contrib.messages.add_message(), lihat dokumentasi fungsi itu untuk lebih rinci. Satu perbedaan adalah bahwa tingkatan mungkin dilewatkan sebagai label string sebagai tambahan pada integer/ketetapan.

ModelAdmin.get_paginator(request, queryset, per_page, orphans=0, allow_empty_first_page=True)

Mengembalikan sebuah instance dari penomor digunakan untuk tampilan ini. Secara awalan, instasiasi sebuah instance dari paginator.

ModelAdmin.response_add(request, obj, post_url_continue=None)

Menentukan tahap the HttpResponse for the add_view().

response_add dipanggil setelah formulir admin diajukan dan hanya setelah obyek dan semua instances terkait telah dibuat dan disimpan. Anda dapat menimpanya untuk merubah perilaku awalan setelah obyek telah dibuat.

ModelAdmin.response_change(request, obj)

Menentukan tahap HttpResponse for the change_view().

response_change dipanggil setelah formulir admin diajukan dan hanya setelah obyek dan semua instances terkait telah disimpan. Anda dapat menimpanya untuk merubah perilaku awalan setelah obyek telah dirubah.

ModelAdmin.response_delete(request, obj_display, obj_id)

Menentukan HttpResponse untuk tahap delete_view().

response_delete dipanggil setelah obyek telah dihapus. Anda dapat menimpa ini untuk merubah kebiasaan awal setelah obyek telah dihapus.

obj_display adalah sebuah string dengan nama dari obyek terhapus.

obj_id adalah penciri serial digunakan untuk mengambil obyek untuk dihapus.

ModelAdmin.get_formset_kwargs(request, obj, inline, prefix)

A hook for customizing the keyword arguments passed to the constructor of a formset. For example, to pass request to formset forms:

class MyModelAdmin(admin.ModelAdmin):
    def get_formset_kwargs(self, request, obj, inline, prefix):
        return {
            **super().get_formset_kwargs(request, obj, inline, prefix),
            "form_kwargs": {"request": request},
        }

You can also use it to set initial for formset forms.

ModelAdmin.get_changeform_initial_data(request)

Sebuah kaitan untuk data inisial pada formulir rubah admin. Secara awalan, bidang-bidang diberikan nilai-nilai inisial dari parameter GET. Sebagai contoh, ?name=initial_value akan menyetel nilai inisial bidang name menjadi initial_value.

Metode ini harus mengembalikan sebuah kamus di formulir {'fieldname': 'fieldval'}:

def get_changeform_initial_data(self, request):
    return {"name": "custom_initial_value"}
ModelAdmin.get_deleted_objects(objs, request)

Sebuah kaitan untuk menyesuaikan pengeolahan penghapusan dari delete_view() dan "delete selected" action.

Argumen objs adalah perulangan sama dari obyek (QuerySet atau list dari instance model) untuk dihapus, dan request adalah HttpRequest.

Metode ini harus mengembalikan 4-tuple dari (deleted_objects, model_count, perms_needed, protected).

deleted_objects list dari strings mewakili semua obyek yang akan dihapus. Jika ada obyek terkait untuk dihapus, list adalah bersarang dan menyertakan obyek terkait tersebut. List dibentuk dalam cetakan menggunakan penyaring unordered_list.

model_count adalah sebuah pemetaan dictionary setiap verbose_name_plural model ke sejumalh obyek yang akan dihapus.

perms_needed adalah kumpulan dari verbose_name dari model yang pengguna tidak mempunyai perizinan untuk hapus.

protected adalah daftar dari string mewakili semua obyek-obyek terkait terlindungi yang tidak dapat dihapus. Daftar ditampilkan dalam cetakan.

Cara lain

ModelAdmin.add_view(request, form_url='', extra_context=None)

Tampilan Django untuk halaman tambahan instance model. Lihat catatan dibawah.

ModelAdmin.change_view(request, object_id, form_url='', extra_context=None)

Tampilan Django untuk halaman suntingan instance model. Lihat catatan dibawah.

ModelAdmin.changelist_view(request, extra_context=None)

Tampilan Django untuk halaman daftar rubah/tindakan instance model. Lihat catatan dibawah.

ModelAdmin.delete_view(request, object_id, extra_context=None)

Tampilan Django untuk halaman penegasan penghapusn instance model. Lihat catatan dibawah.

ModelAdmin.history_view(request, object_id, extra_context=None)

Tampilan Django untuk halaman yang menampilan riwayat perubahan untuk instance model diberikan.

Changed in Django 4.1:

Pagination was added.

Tidak seperti jenis-kait metode ModelAdmin dirinci di bagian sebelumnya, lima metode ini yang pada kenyataannya dirancang untuk dipanggil sebagai tampilan Django dari URL aplikasi admin mengirim penangan untuk membangun halaman-halaman yang berhubungan dengan tindakan CRUD instance-instance model. Sebagai sebuah hasil, slengkapnya mengutamakan metode ini akan secara signifikan merubah perilaku admin aplikasi admin.

Satu alasan umum untuk mengutamakan metode ini adalah menambah data konteks yang disediakan ke cetakan yang membangun tampilan. Di contoh berikut, tamppilan rubah ditimpa sehingga cetakan dibangun menyediakan beberapa data pemetaan tambahan yang tidak akan sebaliknya menjadi tersedia:

class MyModelAdmin(admin.ModelAdmin):
    # A template for a very customized change view:
    change_form_template = "admin/myapp/extras/openstreetmap_change_form.html"

    def get_osm_info(self):
        # ...
        pass

    def change_view(self, request, object_id, form_url="", extra_context=None):
        extra_context = extra_context or {}
        extra_context["osm_data"] = self.get_osm_info()
        return super().change_view(
            request,
            object_id,
            form_url,
            extra_context=extra_context,
        )

Tampilan ini mengembalikan instance TemplateResponse yang mengizinkan anda dengan mudah menyesuaikan data tanggapan sebelum membangun. Untuk rincian lebih, lihat TemplateResponse documentation.

Pengertian aset ModelAdmin

Ada waktu dimana anda akan menambahkan sedikit CSS dan/atay JavaScript pada tampilan tambah/rubah. Ini dapat dicapai dengan menggunakan kelas Media sebelah dalam pada ModelAdmin anda:

class ArticleAdmin(admin.ModelAdmin):
    class Media:
        css = {
            "all": ["my_styles.css"],
        }
        js = ["my_code.js"]

staticfiles app menambahkan STATIC_URL (atau MEDIA_URL jika STATIC_URL adalah None) pada jalur aset apapun. Peraturan sama berlaku seperti regular asset definitions on forms.

jQuery

JavaScript admin Django memanfaatkan pustaka jQuery

To avoid conflicts with user-supplied scripts or libraries, Django's jQuery (version 3.6.4) is namespaced as django.jQuery. If you want to use jQuery in your own admin JavaScript without including a second copy, you can use the django.jQuery object on changelist and add/edit views. Also, your own admin forms or widgets depending on django.jQuery must specify js=['admin/js/jquery.init.js', …] when declaring form media assets.

Changed in Django 4.2:

jQuery was upgraded from 3.6.0 to 3.6.4.

Kelas ModelAdmin membutuhkan jQuery secara awalan, jadi tidak butuh menambahkan jQuery ke daftar ModelAdmin anda dari sumber daya media meskipun anda mempunyai kebutuhan khusus. Sebagai contoh, jika anda membutuhkan pustaka jQuery menjadi di namespace global (sebagai contoh ketika menggunakan plugin jQuery pihak-ketiga) atau jika anda butuh versi terbaru dari jQuery, anda akan harus menyertakan salinan anda sendiri.

Django menyediakan kedua versi tidak dipadatkan dan 'dikecilkan' dari jQuery, sebagai masing-masing jquery.js dan jquery.min.js.

ModelAdmin dan InlineModelAdmin mempunyai sebuah sifat media yang mengembalikan sebuah daftar dari obyek Media yang menyimpan jalur pada berkas-berkas JavaScript untuk formulir dan/atau formset. Jika DEBUG adalah True itu akan mengembalikan versi tidak terpampat dari beragam berkas-berkas JavaScript, termasuk jquery.js; jika tidak, itu akan mengembalikan versi 'minified'.

Menambahkan pengesahan penyesuaian pada admin

You can also add custom validation of data in the admin. The automatic admin interface reuses django.forms, and the ModelAdmin class gives you the ability to define your own form:

class ArticleAdmin(admin.ModelAdmin):
    form = MyArticleAdminForm

MyArticleAdminForm dapat ditentukan dimanapun selama anda mengimpor ketika diperlukan. Sekarang dalam formulir anda anda dapat menambah penyesuaian pengesahan milik anda sendiri untuk bidang apapun:

class MyArticleAdminForm(forms.ModelForm):
    def clean_name(self):
        # do something that validates your data
        return self.cleaned_data["name"]

Itu adalah penting anda menggunakan sebuah ModelForm disini sebaliknya hal-hal dapat rusak. Lihat dokuementasi forms pada custom validation dan, lebih khusus, model form validation notes untuk informasi lebih.

Obyek InlineModelAdmin

class InlineModelAdmin
class TabularInline
class StackedInline

Antarmuka admin mempunyai kemampuan menyunting model-model pada halaman sama sebagai model induk. Ini adalah dipanggil berderet. Andaikan anda mempunyai kedua model ini:

from django.db import models


class Author(models.Model):
    name = models.CharField(max_length=100)


class Book(models.Model):
    author = models.ForeignKey(Author, on_delete=models.CASCADE)
    title = models.CharField(max_length=100)

Anda dapat menyunting buku-buku ditulis oleh seorang penulis pada halaman penulis. Anda tambah berderet pada sebuah model dengan menentukan mereka di sebuah ModelAdmin.inlines:

from django.contrib import admin


class BookInline(admin.TabularInline):
    model = Book


class AuthorAdmin(admin.ModelAdmin):
    inlines = [
        BookInline,
    ]

Django menyediakan dua subkelas dari InlineModelAdmin dan mereka adalah:

Perbedaan diantara kedua ini adalah hanya cetakan digunakan untuk membangun mereka.

Pilihan InlineModelAdmin

InlineModelAdmin berbagi banyak dari fitur-fitur sama seperti ModelAdmin, dan menambahkan beberapa dari miliknya (fitur-fitur dibagi sebenarnya ditentukan di superkelas BaseModelAdmin). Fitur-fitur dibagi adalah:

Kelas InlineModelAdmin menambah atau menyesuaikan:

InlineModelAdmin.model

Model yang di berderet sedang menggunakan. Ini adalah diwajibkan.

InlineModelAdmin.fk_name

Nama dari foreign key pada model. Di kebanyakan kasus ini akan ditangani dengan otomatis, tetapi fk_name harus ditentukan secara jelas jika ada lebih dari satu foreign key pada model induk yang sama.

InlineModelAdmin.formset

Ini awalan pada BaseInlineFormSet. Menggunakan formset anda sendiri dapat memberikan anda banyak kemungkinan dari penyesuaian. Berderet adalah dibangun sekitar model formsets.

InlineModelAdmin.form

NIlai untuk awalan form pada ModelForm. Ini adalah apa yang dilewatkan melalui inlineformset_factory() ketika membuat formset untuk berderet ini.

Peringatan

Ketika menulis pengesahan penyesuaian untuk formulir InlineModelAdmin, waspada dari menulis pengesahan yang bergantung pada fitur-fitur dari model induk. Jika model induk gagal mensahkan, itu mungkin ditinggal di keadaan yang tidak konsisten seperti digambarkan di peringatan di Pengesahan pada sebuah ModelForm.

InlineModelAdmin.classes

Sebuah daftar atau tuple mengandung kelas-kelas CSS tambahan pada fieldset yang dibangun untuk berderet. Awalan pada None. Ketika dengan kelas-kelas dikonfigurasikan di fieldsets, berderet dengan sebuah kelas collapse akan diinisialisasikan diruntuhkan dan kepala mereka akan mempunyai tautan "show" kecil.

InlineModelAdmin.extra

This controls the number of extra forms the formset will display in addition to the initial forms. Defaults to 3. See the formsets documentation for more information.

Untuk pengguna dengan peramban diadakan-JavaScript, sebuah tautan "Add another" disediakan untuk mengadakan nomor apapun dari berderet tambahan untuk ditambahkan ke itu yang disediakan sebagai sebuah hasil dari argumen extra.

Tautan dinamis tidak akan muncul jika sejumlah dari formulir diperlihatkan saat ini melebihi max_num, atau jika pengguna tidak mempunyai JavaScript diadakan.

InlineModelAdmin.get_extra() juga mengizinkan anda menyesuaikan sejumlah formulir tambahan.

InlineModelAdmin.max_num

Ini mengendalikan jumlah minimal dari formulir untuk menunjukkan di berderet. Ini tidak secara langsung menghubungankan ke sejumlah dari obyek, tetapi dapat jika nilai cukup kecil. Lihat Membatasi angka dari obyek dapat di sunting untuk informasi lebih.

InlineModelAdmin.get_max_num() juga mengizinkan anda menyesuaikan nomor maksimal dari formulir tambahan.

InlineModelAdmin.min_num

Ini mengendalikan jumlah minimal dari formulir untuk menunjukkan dalam deretan. Lihat modelformset_factory() untuk informasi lebih.

InlineModelAdmin.get_min_num() juga mengizinkan anda menyesuaikan nomor minimal dari formulir ditampilkan.

InlineModelAdmin.raw_id_fields

Secara awalan, admin Django menggunakan antarmuka kotak-pilih (<select>) untuk bidang-bidang adalah ForeignKey. Terkadang anda tidak ingin mendatangkan atas dari memiliki untuk memilih semua instance terkait untuk memperlihatkan di drop-down.

raw_id_fields adalah sebuah daftar dari bidang anda ingin rubah menjadi widget input untuk antara sebuah ForeignKey atau ManyToManyField:

class BookInline(admin.TabularInline):
    model = Book
    raw_id_fields = ["pages"]
InlineModelAdmin.template

Cetakan digunakan untuk membangun berderet pada halaman.

InlineModelAdmin.verbose_name

An override to the verbose_name from the model's inner Meta class.

InlineModelAdmin.verbose_name_plural

An override to the verbose_name_plural from the model's inner Meta class. If this isn't given and the InlineModelAdmin.verbose_name is defined, Django will use InlineModelAdmin.verbose_name + 's'.

InlineModelAdmin.can_delete

Menentukan apakah atau tidak obyek berderet dapat dihapus di berderet. Awalan menjadi True.

Menentukan apakah atau tidak obyek berderet dapat dirubah di admin mempunyai sebuah tautan ke formulir rubah. Awalan menjadi False.

InlineModelAdmin.get_formset(request, obj=None, **kwargs)

Returns a BaseInlineFormSet class for use in admin add/change views. obj is the parent object being edited or None when adding a new parent. See the example for ModelAdmin.get_formsets_with_inlines.

InlineModelAdmin.get_extra(request, obj=None, **kwargs)

Mengembalikan sejumlah formulir berderet tambahan untuk digunakan. Secara awalan, mengembalikan atribut InlineModelAdmin.extra

Timpa metode ini untuk secara program menentukan jumlah dari formulir berderet tambahan. Sebagai contoh, ini mungkin berdasarkan pada instance model (dilewatkan sebagai argumen kata kunci obj):

class BinaryTreeAdmin(admin.TabularInline):
    model = BinaryTree

    def get_extra(self, request, obj=None, **kwargs):
        extra = 2
        if obj:
            return extra - obj.binarytree_set.count()
        return extra
InlineModelAdmin.get_max_num(request, obj=None, **kwargs)

Mengembalikan jumlah maksimal dari formulir berderet tambahan untuk digunakan. Secara awalan, mengembalikan atribut InlineModelAdmin.max_num.

Timpa metode ini untuk secara program menentukan jumlah maksimal dari formulir berderet tambahan. Sebagai contoh, ini mungkin berdasarkan pada instance model (dilewatkan sebagai argumen kata kunci obj):

class BinaryTreeAdmin(admin.TabularInline):
    model = BinaryTree

    def get_max_num(self, request, obj=None, **kwargs):
        max_num = 10
        if obj and obj.parent:
            return max_num - 5
        return max_num
InlineModelAdmin.get_min_num(request, obj=None, **kwargs)

Mengembalikan jumlah minimal dari formulir berderet untuk digunakan. Secara awalan, mengembalikan atribut InlineModelAdmin.min_num.

Timpa metode ini untuk secara program menentukan jumlah minimal dari formulir berderet tambahan. Sebagai contoh, ini mungkin berdasarkan pada instance model (dilewatkan sebagai argumen kata kunci obj):

InlineModelAdmin.has_add_permission(request, obj)

Harus mengembalikan True jika menambahkan obyek dalam barisan diizinkan, False sebaliknya. obj adalah obyek induk sedang disunting atau None ketika menambahkan induk baru.

InlineModelAdmin.has_change_permission(request, obj=None)

Harus mengembalikan True jika menyunting obyek dalam barisan diizinkan, False sebaliknya. obj adalah obyek induk sedang disunting.

InlineModelAdmin.has_delete_permission(request, obj=None)

Harus mengembalikan True jika menghapus obyek dalam barisan diizinkan, False sebaliknya. obj adalah obyek induk sedang disunting.

Catatan

The obj argument passed to InlineModelAdmin methods is the parent object being edited or None when adding a new parent.

Bekerja dengan sebuah model dengan dua atau lebih foreign key pada model induk yang sama.

Itu terkadang memungkinkan memiliki lebih dari satu foreign key pada model yang sama. Ambil model ini sebagai contoh:

from django.db import models


class Friendship(models.Model):
    to_person = models.ForeignKey(
        Person, on_delete=models.CASCADE, related_name="friends"
    )
    from_person = models.ForeignKey(
        Person, on_delete=models.CASCADE, related_name="from_friends"
    )

Jika anda ingin memperlihatkan sebuah berderet pada halaman tambah/rubah admin Person anda butuh secara jelas menentukan foreign key sejak itu tidak dapat melakukannya otomatis:

from django.contrib import admin
from myapp.models import Friendship


class FriendshipInline(admin.TabularInline):
    model = Friendship
    fk_name = "to_person"


class PersonAdmin(admin.ModelAdmin):
    inlines = [
        FriendshipInline,
    ]

Bekerja dengan model banyak-ke-banyak

By default, admin widgets for many-to-many relations will be displayed on whichever model contains the actual reference to the ManyToManyField. Depending on your ModelAdmin definition, each many-to-many field in your model will be represented by a standard HTML <select multiple>, a horizontal or vertical filter, or a raw_id_fields widget. However, it is also possible to replace these widgets with inlines.

Misalkan kita memiliki model berikut:

from django.db import models


class Person(models.Model):
    name = models.CharField(max_length=128)


class Group(models.Model):
    name = models.CharField(max_length=128)
    members = models.ManyToManyField(Person, related_name="groups")

Jika anda ingin memperlihatkan hubungan many-yo-many menggunakan sebuah berderet, anda dapat melakukan juga dengan menentukan sebuah obyek InlineModelAdmin untuk hubungan:

from django.contrib import admin


class MembershipInline(admin.TabularInline):
    model = Group.members.through


class PersonAdmin(admin.ModelAdmin):
    inlines = [
        MembershipInline,
    ]


class GroupAdmin(admin.ModelAdmin):
    inlines = [
        MembershipInline,
    ]
    exclude = ["members"]

Ada dua fitur perlu dicatat di contoh ini.

Pertama-tama - kelas MembershipInline mengacu Group.members.through. Atribut through adalah sebuah acuan pada model yang mengelola hubungan many-to-many. Model ini secara otomatis dibuat oleh Django ketika anda menentukan bidang many-to-many.

Kedua, GroupAdmin harus secara manual mengeluarkan bidang members. Django menampilkan sebuah widget admin untuk bidang many-to-many pada model yang menentukan hubungan (di kasus ini, Group). Jika anda ingin menggunakan sebuah model berderet untuk mewakili hubungan many-to-many, anda harus memberitahu admin Django tidak memperlihatkan widget ini - sebaliknya anda akan berakhir dengan dua widget pada halaman admin anda untuk mengelola hubungan.

Catat bahwa ketika menggunakan teknik ini sinyal m2m_changed tidak dipicu. Ini adalah karena sejauh admin yang bersangkutan, through hanya sebuah model dengan dua bidang foreign key daripada hubungan many-to-many.

Dalam semua hal lainnya, InlineModelAdmin persisnya sama seperti lainnya. Anda dapat menyesuaikan penampilan menggunakan apapun dari sifat-sifat ModelAdmin biasa.

Bekerja dengan model perantara many-to-many

Ketika anda menentukan sebuah model perantara menggunakan argumen through pada sebuah ManyToManyField, admin tidak akan menampilkan sebuah widget secara awalan. Ini karena setiap instance dari model perantara membutuhkan lebih informasi dari dapat diperlihatkan dalam sebuah widget tunggal, dan tata letak dibutuhkan untuk widget banyak akan beragam bergantung pada model perantara.

However, we still want to be able to edit that information inline. Fortunately, we can do this with inline admin models. Suppose we have the following models:

from django.db import models


class Person(models.Model):
    name = models.CharField(max_length=128)


class Group(models.Model):
    name = models.CharField(max_length=128)
    members = models.ManyToManyField(Person, through="Membership")


class Membership(models.Model):
    person = models.ForeignKey(Person, on_delete=models.CASCADE)
    group = models.ForeignKey(Group, on_delete=models.CASCADE)
    date_joined = models.DateField()
    invite_reason = models.CharField(max_length=64)

Langkah pertama dalam memperlihatkan model perantara ini di admin adalah menentukan sebuah kelas berderet untuk model Membership:

class MembershipInline(admin.TabularInline):
    model = Membership
    extra = 1

This example uses the default InlineModelAdmin values for the Membership model, and limits the extra add forms to one. This could be customized using any of the options available to InlineModelAdmin classes.

Sekarang membuat tampilan admin untuk model Person dan Group:

class PersonAdmin(admin.ModelAdmin):
    inlines = [MembershipInline]


class GroupAdmin(admin.ModelAdmin):
    inlines = [MembershipInline]

Akhirnya, daftar model Person dan Group dengan situs admin:

admin.site.register(Person, PersonAdmin)
admin.site.register(Group, GroupAdmin)

Sekarang situs admin anda dipersiapkan untuk menyunting obyek-obyek Membership berderet dari antara Person atau Group di halaman rincian.

Menggunakan hubungan umum sebagai sebuah berderet

Itu memungkinkan menggunakan sebuah berderet dengan umum obyek terkait. Mari kita katakan anda memiliki model-model berikut:

from django.contrib.contenttypes.fields import GenericForeignKey
from django.db import models


class Image(models.Model):
    image = models.ImageField(upload_to="images")
    content_type = models.ForeignKey(ContentType, on_delete=models.CASCADE)
    object_id = models.PositiveIntegerField()
    content_object = GenericForeignKey("content_type", "object_id")


class Product(models.Model):
    name = models.CharField(max_length=100)

Jika anda ingin menyunting dan membuat sebuah instance Image pada Product, tampilan tambah/rubah anda dapat menggunakan GenericTabularInline atau GenericStackedInline (kedua subkelas-subkelas dari GenericInlineModelAdmin) disediakan oleh admin. Mereka menerapkan tata letak penampakan datar dan bertumpuk untuk formulir mewakili obyek berderet, masing-masing, seperti pasangan bukan-umum mereka. Mereka berperilaku seperti berderet lainnya. Di admin.py anda untuk contoh aplikasi ini:

from django.contrib import admin
from django.contrib.contenttypes.admin import GenericTabularInline

from myapp.models import Image, Product


class ImageInline(GenericTabularInline):
    model = Image


class ProductAdmin(admin.ModelAdmin):
    inlines = [
        ImageInline,
    ]


admin.site.register(Product, ProductAdmin)

Lihat contenttypes documentation untuk informasi lebih spesifik.

Menimpa cetakan admin

You can override many of the templates which the admin module uses to generate the various pages of an admin site. You can even override a few of these templates for a specific app, or a specific model.

Setel direktori cetakan admin proyek

The admin template files are located in the django/contrib/admin/templates/admin directory.

Untuk menimpa satu atau lebih mereka, pertama buat sebuah direktori admin dalam direktori templates proyek anda. Ini dapat berupa apapun dari direktori anda tentukan dalam pilihan DIRS dari backend DjangoTemplates dalam pengaturan TEMPLATES. Jika anda telah menyesuaikan pilihan 'loaders', pastikan 'django.template.loaders.filesystem.Loader' muncul sebelum 'django.template.loaders.app_directories.Loader' sehingga cetakan penyesuaian anda akan ditemukan oleh sistem pemuat cetakan sebelum mereka yang disertakan dengan django.contrib.admin.

Dalam direktori admin ini, buat sub-direktori diberi nama setelah aplikasi anda. Dalam subdirektori aplikasi ini buat sub-direktori dinamai setelah model anda. Catat, bahwa aplikasi admin akan menghuruf kecilkan nama model ketika mencari direktori, jadi pastikan anda memberi nama direktori dalam semua huruf kecil jika anda akan menjalankan aplikasi anda pada sistem berkas kasus-sensitif.

To override an admin template for a specific app, copy and edit the template from the django/contrib/admin/templates/admin directory, and save it to one of the directories you just created.

Sebagai contoh, jika kami ingin menambah sebuah alat pada tampilan daftar rubah untuk semua model-model dalam sebuah aplikasi bernama my_app, kami akan menyalin contrib/admin/templates/admin/change_list.html ke direktori templates/admin/my_app/ dari proyek kami, dan membuat apapun perubahan dibutuhkan.

Jika kami ingin menambah sebuah alat pada tampilan daftar rubah untuk hanya model tertentu bernama 'Page', kami akan menyalin berkas sama itu ke direktori templates/admin/my_app/page dari proyek kami.

Menimpa lawan mengganti cetakan admin

Karena rancangan modular dari cetakan-cetakan admin, itu biasanya tidak perlu dan tidak dianjurkan untuk mengganti keseluruhan cetakan. Itu adalah hampir selalu lebih baik menimpa hanya bagian dari cetakan yang anda butuh dirubah.

Untuk melanjutkan contoh diatas, kami ingin menambah sebuah tautan baru dekat pada alat History untuk model Page. Setelah mencari di change_form.html kami menentukan bahwa kami hanya butuh menimpa blok object-tools-items, Oleh karena itu disini adalah change_form.html baru kami :

{% extends "admin/change_form.html" %}
{% load i18n admin_urls %}
{% block object-tools-items %}
    <li>
        <a href="{% url opts|admin_urlname:'history' original.pk|admin_urlquote %}" class="historylink">{% translate "History" %}</a>
    </li>
    <li>
        <a href="mylink/" class="historylink">My Link</a>
    </li>
    {% if has_absolute_url %}
        <li>
            <a href="{% url 'admin:view_on_site' content_type_id original.pk %}" class="viewsitelink">{% translate "View on site" %}</a>
        </li>
    {% endif %}
{% endblock %}

Dan itu dia! Jika kami menempatkan berkas ini di direktori templates/admin/my_app, tautan kami akan muncul pada formulir rubah untuk semua model dalam my_app.

Cetakan-cetakan yang mungkin menimpa per aplikasi atau model

Tidak setiap cetakan di contrib/admin/templates/admin mungkin ditimpa per aplikasi atau per model. Berikut dapat:

  • actions.html
  • app_index.html
  • change_form.html
  • change_form_object_tools.html
  • change_list.html
  • change_list_object_tools.html
  • change_list_results.html
  • date_hierarchy.html
  • delete_confirmation.html
  • object_history.html
  • pagination.html
  • popup_response.html
  • prepopulated_fields_js.html
  • search_form.html
  • submit_line.html

For those templates that cannot be overridden in this way, you may still override them for your entire project by placing the new version in your templates/admin directory. This is particularly useful to create custom 404 and 500 pages.

Catatan

Beberapa dari cetakan-cetakan admin, seperti change_list_results.html digunakan untuk membangun etiket penyertaaan penyesuaian. Ini mungkin ditimpa, tetapi dalam kasus-kasus seprti itu anda mungkin lebih baik membuat versi anda sendiri dari etiket dalam pertanyaan dan memberikan itu sebuah nama berbeda. Cara itu anda dapat menggunakannya selektif.

Cetakan akar dan masuk

Jika anda berharap merubah cetakan indeks, masuk atau keluar, anda lebih baik membuat instance AdminSite anda sendiri (lihat dibawah), dan merubah sifat-sifat AdminSite.index_template , AdminSite.login_template atau AdminSite.logout_template.

Theming support

The admin uses CSS variables to define colors and fonts. This allows changing themes without having to override many individual CSS rules. For example, if you preferred purple instead of blue you could add a admin/base.html template override to your project:

{% extends 'admin/base.html' %}

{% block extrastyle %}{{ block.super }}
<style>
html[data-theme="light"], :root {
  --primary: #9774d5;
  --secondary: #785cab;
  --link-fg: #7c449b;
  --link-selected-fg: #8f5bb2;
}
</style>
{% endblock %}

The list of CSS variables are defined at django/contrib/admin/static/admin/css/base.css.

Dark mode variables, respecting the prefers-color-scheme media query, are defined at django/contrib/admin/static/admin/css/dark_mode.css. This is linked to the document in {% block dark-mode-vars %}.

Changed in Django 4.1:

The dark mode variables were moved to a separate stylesheet and template block.

Obyek AdminSite

class AdminSite(name='admin')

Sebuah situs administratif Django diwakili oleh sebuah instance dari django.contrib.admin.sites.AdminSite; secara awalan, sebuah instance dari kelas ini dibuat sebagai django.contrib.admin.site dan anda dapat mendaftar model-model anda dan instance-instance ModelAdmin dengan itu.

Jika anda ingin menyesuaikan situs admin awalan, anda dapat :ref:`override it `.

Ketika mendirikan sebuah instance dari sebuah AdminSite, anda dapat menyediakan sebuah nama instance unik menggunakan argumen name pada pembangun. Nama instance ini digunakan untuk mencirikan instance, khususnya ketika reversing admin URLs. Jika tidak ada nama instance disediakan, sebuah nama instace awalan dari admin akan digunakan. Lihat Menyesuaikan kelas AdminSite. untuk sebuah contoh dari menyesuaikan kelas AdminSite.

django.contrib.admin.sites.all_sites

A WeakSet contains all admin site instances.

Atribut AdminSite

Cetakan dapat dikesampingkan atau diperpanjang berdasarkan cetakan admin seperti digambarkan di Menimpa cetakan admin.

AdminSite.site_header

Teks untuk ditaruh di atas dari setiap halaman index admin, sebagai sebuah <h1> (sebuah string). Secara awalan, ini adalah "Administrasi Django".

AdminSite.site_title

Teks untuk ditaruh pada akhir dari setiap <title> halaman admin (sebuah string). Secara awalan, ini adalah "Situs admin Django".

AdminSite.site_url

URL untuk tautan "View site" pada atas dari setiap halaman admin. Secara awalan, site_url adalah /. Setel itu menjadi None untuk memindahkan tautan

Untuk situs-situs berjalan pada subjalur, metode each_context() memeriksa jika permintaan saat ini mempunyai kumpulan request.META['SCRIPT_NAME'] dan menggunakan nilai itu jika site_url``tidak menyetel ke sesuatu selain dari ``/.

AdminSite.index_title

Teks untuk ditaruh di atas dari halaman index admin (deretan karakter). Secara awalan, ini adalah "Administrasi Situs".

AdminSite.index_template

Jalur pada cetakan penyesuaian yang akan digunakan oleh tampilan indeks utama situs admin.

AdminSite.app_index_template

Jalur pada cetakan penyesuaian yang akan digunakan oleh tampilan indeks aplikasi situs admin.

AdminSite.empty_value_display

Deretan karakter yang digunakan untuk menampilkan nilai kosong di daftar perubahan situs admin. Awalan pada sebuah garis. Nilai dapat juga ditimpa pada dasar per ModelAdmin dan pada bidang penyesuaian dalam ModelAdmin dengan mengatur sebuah atribut empty_value_display pada bidang. Lihat ModelAdmin.empty_value_display sebagai contoh.

AdminSite.enable_nav_sidebar

A boolean value that determines whether to show the navigation sidebar on larger screens. By default, it is set to True.

AdminSite.final_catch_all_view

A boolean value that determines whether to add a final catch-all view to the admin that redirects unauthenticated users to the login page. By default, it is set to True.

Peringatan

Setting this to False is not recommended as the view protects against a potential model enumeration privacy issue.

AdminSite.login_template

Jalur pada cetakan penyesuaian yang akan digunakan oleh tampilan masuk situs admin.

AdminSite.login_form

Subkelas dari AuthenticationForm yang akan digunakan oleh tampilan masuk situs admin.

AdminSite.logout_template

Jalur pada cetakan penyesuaian yang akan digunakan oleh tampilan keluar situs admin.

AdminSite.password_change_template

Jalur pada cetakan penyesuaian yang akan digunakan oleh tampilan merubah sandi situs admin.

AdminSite.password_change_done_template

Jalur pada cetakan penyesuaian yang akan digunakan oleh tampilan selesai merubah sandi situs admin.

Cara AdminSite

AdminSite.each_context(request)

Dikembalikan sebuah kamus dari variabel-variabel untuk menaruh di konteks cetakan untuk setiap halaman di situs admin.

Menyertakan variabel-variabel berikut dan nilai-nilai secara awalan:

  • site_header: AdminSite.site_header

  • site_title: AdminSite.site_title

  • site_url: AdminSite.site_url

  • has_permission: AdminSite.has_permission()

  • available_apps: sebuah daftar aplikasi dari application registry tersedia untuk pengguna saat ini. Setiap masukan dalam daftar adalah sebuah kamus mewakili sebuah aplikasi dengan kunci berikut:

    • app_label: label aplikasi
    • app_url: URL dari indeks aplikasi di admin
    • has_module_perms: sebuah boolean mengindikasikan jika menampilkan dan mengakses dari halaman indeks modul diizinkan untuk pengguna saat ini
    • models: sebuah daftar dari model tersedia di aplikasi

    Setiap model adalah kamus dengan kunci-kunci berikut:

    • model: the model class
    • object_name: nama kelas dari model
    • name: nama jamak dari model
    • perms: dict melacak perizinan add, change, delete, dan view
    • admin_url: URL daftar rubah admin untuk model
    • add_url: URL admin untuk menambah instance model baru
  • is_popup: whether the current page is displayed in a popup window

  • is_nav_sidebar_enabled: AdminSite.enable_nav_sidebar

AdminSite.get_app_list(request, app_label=None)

Returns a list of applications from the application registry available for the current user. You can optionally pass an app_label argument to get details for a single app. Each entry in the list is a dictionary representing an application with the following keys:

  • app_label: label aplikasi
  • app_url: URL dari indeks aplikasi di admin
  • has_module_perms: sebuah boolean mengindikasikan jika menampilkan dan mengakses dari halaman indeks modul diizinkan untuk pengguna saat ini
  • models: sebuah daftar dari model tersedia di aplikasi
  • name: name of the application

Each model is a dictionary with the following keys:

  • model: the model class
  • object_name: nama kelas dari model
  • name: nama jamak dari model
  • perms: dict melacak perizinan add, change, delete, dan view
  • admin_url: URL daftar rubah admin untuk model
  • add_url: URL admin untuk menambah instance model baru

Lists of applications and models are sorted alphabetically by their names. You can override this method to change the default order on the admin index page.

Changed in Django 4.1:

The app_label argument was added.

AdminSite.has_permission(request)

Mengembalikan True jika pengguna untuk HttpRequest yang diberikan mempunyai perizinan untuk melihat setidaknya satu halaman dalam situs admin. Awalan mewajibkan kedua User.is_active dan User.is_staff menjadi True.

AdminSite.register(model_or_iterable, admin_class=None, **options)

Mendaftarkan kelas model yang diberikan (atau kelas-kelas berulang) dengan admin_class yang diberikan. Awalan admin_class pada ModelAdmin (pilihan admin awalan). Jika argumen kata kunci diberikan -- misalnya list_display -- mereka akan diberlakukan sebagai pilihan pada kelas admin.

Memunculkan ImproperlyConfigured jika sebuah model adalah abstrak, dan django.contrib.admin.sites.AlreadyRegistered jika sebuah model sudah terdaftar.

AdminSite.unregister(model_or_iterable)

Unregisters the given model class (or iterable of classes).

Raises django.contrib.admin.sites.NotRegistered if a model isn't already registered.

Mengkaitkan instance AdminSite kedalam URLconf anda

Langkah terakhir untuk mengatur admin Django adalah mengkaitkan instance AdminSite anda kedalam URLconf anda. Lakukan ini dengan menunjuk sebuah URL yang diberikan pada metode AdminSite.urls. Itu tidak diperlukan, menggunakan include().

Di contoh ini, kami mendaftarkan instance AdminSite awalan django.contrib.admin.site pada URL /admin/

# urls.py
from django.contrib import admin
from django.urls import path

urlpatterns = [
    path("admin/", admin.site.urls),
]

Menyesuaikan kelas AdminSite.

If you'd like to set up your own admin site with custom behavior, you're free to subclass AdminSite and override or add anything you like. Then, create an instance of your AdminSite subclass (the same way you'd instantiate any other Python class) and register your models and ModelAdmin subclasses with it instead of with the default site. Finally, update myproject/urls.py to reference your AdminSite subclass.

myapp/admin.py
from django.contrib import admin

from .models import MyModel


class MyAdminSite(admin.AdminSite):
    site_header = "Monty Python administration"


admin_site = MyAdminSite(name="myadmin")
admin_site.register(MyModel)
myproject/urls.py
from django.urls import path

from myapp.admin import admin_site

urlpatterns = [
    path("myadmin/", admin_site.urls),
]

Catat bahwa anda tidak mungkin ingin penemuan otomatis dari modul-modul admin ketika menggunakan instance AdminSite anda sendiri sejak anda akan mengimpor semua per-aplikasi modul-modul admin dalam modul myproject.admin anda. Ini berarti anda butuh menaruh 'django.contrib.admin.apps.SimpleAdminConfig' daripada 'django.contrib.admin' dalam pengaturan INSTALLED_APPS anda.

Menimpa situs admin awalan

Anda dapat menimpa django.contrib.admin.site awalan dengan mengatur atribut default_site AppConfig penyesuaian pada jalur impor bertitik dari salah satu subkelas AdminSite atau callable yang mengembalikan sebuah instance situs.

myproject/admin.py
from django.contrib import admin


class MyAdminSite(admin.AdminSite):
    ...
myproject/apps.py
from django.contrib.admin.apps import AdminConfig


class MyAdminConfig(AdminConfig):
    default_site = "myproject.admin.MyAdminSite"
myproject/settings.py
INSTALLED_APPS = [
    # ...
    "myproject.apps.MyAdminConfig",  # replaces 'django.contrib.admin'
    # ...
]

Banyak situs admin di URLconf yang sama

You can create multiple instances of the admin site on the same Django-powered website. Create multiple instances of AdminSite and place each one at a different URL.

Dalam contoh ini, URL fitur /basic-admin/ and /advanced-admin/ versi terpisah dari situs admin -- menggunakan instance-instance AdminSite myproject.admin.basic_site dan myproject.admin.advanced_site, masing-masing:

# urls.py
from django.urls import path
from myproject.admin import advanced_site, basic_site

urlpatterns = [
    path("basic-admin/", basic_site.urls),
    path("advanced-admin/", advanced_site.urls),
]

Instance AdminSite mengambil argumen tunggal pada pembangun mereka, nama mereka, yang dapat apapun anda suka. Argumen ini menjadi awalan pada nama-nama URL untuk tujuan dari reversing them. Ini hanya dibutuhkan jika anda sedang menggunakan lebih dari satu AdminSite.

Menambahkan tampilan ke situs admin

Seperti ModelAdmin, AdminSite menyediakan sebuah metode get_urls() yang dapat ditimpa untuk menentukan tambahan tampilan untuk situs. Untuk menambah sebuah tampilan baru ke situs admin anda, perpanjang metode get_urls() dasar untuk menyertakan sebuah pola untuk tampilan baru anda.

Catatan

Tampian apapun anda bangun yang menggunakan cetakan admin, atau perpankang cetakan admin dasar, harus menyetel request.current_app sebelum membangun cetakan. Itu harus disetel antara self.name jika tampilan anda pada sebuah AdminSite atau self.admin_site.name jika tampilan anda pada sebuah ModelAdmin.

Menambahkan fitur penyetelan kembali sandi

Anda dapat menambah sebuah fitur penyetelan kembali sandi pada situs admin dengan menambahkan beberapa baris pada URLconf anda. Khususnya, tambah tambahkan empat pola ini:

from django.contrib.auth import views as auth_views

path(
    "admin/password_reset/",
    auth_views.PasswordResetView.as_view(),
    name="admin_password_reset",
),
path(
    "admin/password_reset/done/",
    auth_views.PasswordResetDoneView.as_view(),
    name="password_reset_done",
),
path(
    "reset/<uidb64>/<token>/",
    auth_views.PasswordResetConfirmView.as_view(),
    name="password_reset_confirm",
),
path(
    "reset/done/",
    auth_views.PasswordResetCompleteView.as_view(),
    name="password_reset_complete",
),

(Ini menganggap anda telah menambahkan admin pada admin/ dan diwajibkan bahwa anda menaruh URL dimulai dengan ^admin/ sebelum baris yang menyertakan aplikasi admin itu sendiri).

Kehadiran dari URL bernama admin_password_reset akan menyebabkan sebuah tautan "forgotten your password?" muncul pada halaman masuk admin awalan dibawah kotak sandi.

Obyek LogEntry

class models.LogEntry

Kelas LogEntry melacak penambahan, perubahan, penghapusan dari obyek melalui antarmuka admin.

Atribut LogEntry

LogEntry.action_time

Tanggal dan waktu dari tindakan.

LogEntry.user

Pengguna (sebuah instance AUTH_USER_MODEL) yang melakukan tindakan.

LogEntry.content_type

ContentType dari obyek dirubah.

LogEntry.object_id

Perwakilan tekstual dari primary key obyek yang telah dirubah.

LogEntry.object_repr

repr() obyek setelah perubahan.

LogEntry.action_flag

Jenis dari tindakan dicatat: ADDITION, CHANGE, DELETION.

Sebagai contoh, untuk mendapatkan daftar dari semua tambahan selesai melalui admin:

from django.contrib.admin.models import ADDITION, LogEntry

LogEntry.objects.filter(action_flag=ADDITION)
LogEntry.change_message

Gambaran rincian dari perubahan. Dalam kasus sebuah penyuntingan, sebagai contoh, pesan mengandung daftar dari bidang-bidang terseunting. Situs admin Django membentuk isi ini sebagai struktur JSON, sehingga get_change_message() mengubah komposisi sebuah pesan diterjemahkan dalam bahasa pengguna saat ini. Penyesuaian kode mungkin menyetel ini sebagai string polos. Anda disarankan menggunakan metode get_change_message() untuk mengambil nilai ini daripada mengakses itu langsung.

Cara LogEntry

LogEntry.get_edited_object()

Sebuah jalan pintas yang mengembalikan obyek diacukan.

LogEntry.get_change_message()

Bentuk dan terjemahkan change_message kedalam bahasa pengguna saat ini. Pesan-pesan dibuat sebelum Django 1.10 akan selalu diperlihatkan dalam bahasa yang mereka telah masuk.

Membalikkan URL admin

Ketika AdminSite disebarkan, tampilan disediakan oleh situs itu dapat diakses menggunakan URL reversing system Django.

AdminSite menyediakan corak URL bernama berikut:

Halaman Nama URL Parameter
Indeks indeks  
Masuk login  
Keluar keluar  
Ubah sandi password_change  
Merubah sandi selesai password_change_done  
i18n JavaScript jsi18n  
Halaman indeks aplikasi app_list app_label
Pengalihan ke halaman obyek view_on_site content_type_id, object_id

Setiap instance ModelAdmin menyediakan sebuah tambahan sekumpulan dari URL bernama:

Halaman Nama URL Parameter
Daftar rubah {{ app_label }}_{{ model_name }}_changelist  
Tambah {{ app_label }}_{{ model_name }}_add  
Riwayat {{ app_label }}_{{ model_name }}_history object_id
Hapus {{ app_label }}_{{ model_name }}_delete object_id
Ubah {{ app_label }}_{{ model_name }}_change object_id

UserAdmin menyediakan sebuah URL bernama:

Halaman Nama URL Parameter
Ubah sandi auth_user_password_change user_id

URL bernama ini didaftarkan dengan namespace aplikasi admin, dan dengan sebuah namespace instance berhubungan pada nama dari instance Site.

So - if you wanted to get a reference to the Change view for a particular Choice object (from the polls application) in the default admin, you would call:

>>> from django.urls import reverse
>>> c = Choice.objects.get(...)
>>> change_url = reverse("admin:polls_choice_change", args=(c.id,))

Ini akan menemukan instance terdaftar pertama dari aplikasi admin (apapun nama instance), dan memutuskan untuk tampilan untuk merubah instance poll.Choice dalam instance itu.

If you want to find a URL in a specific admin instance, provide the name of that instance as a current_app hint to the reverse call. For example, if you specifically wanted the admin view from the admin instance named custom, you would need to call:

>>> change_url = reverse("admin:polls_choice_change", args=(c.id,), current_app="custom")

Untuk rincian lebih, lihat dokumentasi pada reversing namespaced URLs.

Untuk mengizinkan membalikan paling mudah dari url-url admin dalam cetakan, Django menyediakan penyaring admin_urlname yang mengambil sebuah tindakan sebagai argumen:

{% load admin_urls %}
<a href="{% url opts|admin_urlname:'add' %}">Add user</a>
<a href="{% url opts|admin_urlname:'delete' user.pk %}">Delete this user</a>

Tindakan dalam contoh-contoh diatas mencocokan bagian terakhir dari nama-nama URL untuk instance-instance ModelAdmin digambarkan diatas. Variabel 11opts`` dapat berupa obyek-obyek apapun yang mempunyai sebuah atribut app_label dan model_name dan biasanya dipasok oleh tampilan-tampilan admin untuk model saat ini.

The display decorator

display(*, boolean=None, ordering=None, description=None, empty_value=None)

This decorator can be used for setting specific attributes on custom display functions that can be used with list_display or readonly_fields:

@admin.display(
    boolean=True,
    ordering="-publish_date",
    description="Is Published?",
)
def is_published(self, obj):
    return obj.publish_date is not None

This is equivalent to setting some attributes (with the original, longer names) on the function directly:

def is_published(self, obj):
    return obj.publish_date is not None


is_published.boolean = True
is_published.admin_order_field = "-publish_date"
is_published.short_description = "Is Published?"

Also note that the empty_value decorator parameter maps to the empty_value_display attribute assigned directly to the function. It cannot be used in conjunction with boolean -- they are mutually exclusive.

Use of this decorator is not compulsory to make a display function, but it can be useful to use it without arguments as a marker in your source to identify the purpose of the function:

@admin.display
def published_year(self, obj):
    return obj.publish_date.year

In this case it will add no attributes to the function.

Penghias staff_member_required

staff_member_required(redirect_field_name='next', login_url='admin:login')

This decorator is used on the admin views that require authorization. A view decorated with this function will have the following behavior:

  • Jika pengguna masuk, adalah anggota staf (User.is_staff=True), dan aktif (User.is_active=True), kerjakan tampilan secara biasa.
  • Sebaliknya, permintaan akan dialihkan ke URL ditentukan oleh parameter login_url, dengan jalur aslinya diminta dalam sebuah variabel string permintaan ditentukan oleh redirect_field_name. Sebagai contoh: /admin/login/?next=/admin/polls/question/3/.

Contoh penggunaan:

from django.contrib.admin.views.decorators import staff_member_required


@staff_member_required
def my_view(request):
    ...
Back to Top